Sabtu, 27/04/2024 07:30 WIB

PKB: Libur Panjang Bisa Dimanfaatkan untuk Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi

Wakil Ketua MPR RI, Jazilul Fawaid menilai rencana pemerintah untuk memangkas hari libur akhir tahun tidak tepat.

Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid (Foto: MPR)

Jakarta, Jurnas.com - Wakil Ketua MPR RI, Jazilul Fawaid menilai rencana pemerintah untuk memangkas hari libur akhir tahun tidak tepat.

Menurutnya, libur panjang sangat relevan untuk meningkat pertumbuhan ekonomi yang sempat mandek akibat pandemi Covid-19. 

“Kita ini memang sudah banyak liburnya. Begini, liburan panjang itu adalah gunanya untuk menggrade pertumbuhan ekonomi agar tempat-tempat wisata, warung bisa buka,” kata Jazilul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (23/11).

“Kemarin agak panjang liburannya, katanya menimbulkan dampak klaster Covid, nah yang penting dilakukan oleh Pemerintah adalah bukan memperpanjang atau memperpendek liburan, tapi ksesempatan apa menggerakkan ekonomi itu,” sambungnya.

Menurut Politisi PKB ini, libur panjang yang akan berlangsung pada akhir tahun diharapkan bisa mendorong pertumbuhan ekonomi.

“Ramadhan, Idul Fitri dan nanti tahun baru dan natal tidak ada lagi, stak kegiatan masyarakat, terutama yang jual baju baru ini,” sambungnya.

Terlepas dari itu, Jazilul meminta pemerintah mencari cara agar kegiatan di libur panjang tetap berjalan, tanpa harus tertular Covid-19. 

“Intinya masyarakat dan pemerintah berkepentingan untuk menaikan pertumbuhan ekonomi, olehnya itu libur panjang dimanfaatkan untuk menaikan grade ekonomi, kalau soal di rumah, kita semua sudah menjalankan aktivitas di rumah, kerja di rumah, semua di rumah,” tandasnya.

KEYWORD :

Pimpinan MPR Jazilul Fawaid PKB Libur Panjang




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :