Rabu, 08/05/2024 10:42 WIB

Filosofi Kacang Panjang Jadi Contoh Kebangkitan SDM Pertanian

keberhasilan pembangunan pertanian harus diawali dari kebangkitan sumber daya manusia pertanian yang ada.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian, Dedi Nursyamsi, bersama Wakil Bupati Pringsewu Fauzi, di Kantor BPP Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu.

Pringsewu, Jurnas.com  – Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian, Dedi Nursyamsi melaunching Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Komando Strategis Pembangunan Pertanian (Kostratani) di Kantor BPP Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu.

Pada kesempatan yang sama, Dedi mengikuti kegiatan panen padi dengan Wakil Bupati Pringsewu. Selama perjalanan menuju ke lokasi panen, ia tertarik dengan galengan sawah yang ditanami bunga dan kacang panjang.

Dedi mengatakan bahwa ini merupakan salah satu pemanfaatan galengan yang bagus. Selain ada padi, petani juga dapat tambahan penghasilan dari kacang panjang yang ditanam di galengan.

"Ini kacang panjang luar biasa, panjangnya hampir 80 cm dengan diameter sekitar 1-2 cm, ini jadi salah satu contoh kita memanfaatkan varietas yang berproduksi tinggi, ini sudah disebut kacang panjang, panjangnya juga luar biasa," tuturnya.

Dedi juga mengatakan, bila dikelola dengan baik meski ditanam di pinggir galengan kemudian di pupuk dan diberi lanjaran maka akan memberikan produktivitas tinggi dan mampu meningkatkan pendapatan petani. “Luar biasa petani-petani di Pringsewu ini," pujinya.

Dedi lantas menambahkan, keberhasilan pembangunan pertanian harus diawali dari kebangkitan SDM yang ada. Baik dari segi keterampilan maupun kreatifitasnya, khususnya para petani milenial.

Eksistensi generasi milenial ini juga ditegaskan kembali oleh Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasil Limpo. “Kita harus mengajak generasi milenial terjun ke pertanian dengan semangat inovasi yang mereka miliki,” kata Syahrul

Syahrul juga berharap dengan adanya Kostratani, petani dan penyuluh dapat mengakses segala kebutuhan informasi terkait sarana, prasarana, kelembagaan, dan informasi-informasi terkait perkembangan ilmu pertanian terbaru sehingga petani dan penyuluh tetap up to date.

“Kostratani berada di tingkat kecamatan. Kostratani men-support dan terlibat langsung pada seluruh program Kementerian Pertanian. Kostratani juga sebagai pelaksana utama program strategis Kementa," katanya.

KEYWORD :

BPP Kostratani Kacang Panjang Dedi Nursyamsi




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :