Ilustrasi hikmah Ramadan
Jakarta, Jurnas.com - Bagi umat Islam, berpuasa adalah keharusan yang harus dijalankan terutama di bulan Ramadan. Karena pada hakikatnya, menjalankan puasa tidak hanya pada masa Nabi Muhammad SAW. Nabi-nabi terdahulu sudah menjalankannya.
Ibnu Katsir, seorang Sejarawan Muslim meyakini, berpuasa sudah ada sejak zaman Adam dan Hawa. Saat itu, Adam berpuasa selama tiga hari setiap bulan sepanjang tahun.
Namun ada juga yang mengemukakan, Nabi Adam AS berpuasa pada 10 Muharam sebagai rasa syukur bertemu dengan istrinya, Hawa, di Arafah. Ada yang yang berpendapat, Nabi Adam berpuasa sehari semalam saat diturunkan dari taman surga oleh Allah.
Prabowo dan Cak Imin Shalawatan di Istiqlal
Penafsiran lainnya mengenai puasa yang dijalankan Nabi Adam dikisahkan, berpuasa 40 hari 40 malam setiap tahun untuk mendoakan putra-putrinya. Sedangkan pendapat Nabi Adam berpuasa pada hari Jumat, untuk mengenang peristiwa penting yakni diterimanya tobat Adam oleh Allah SWT.
Diriwayatkan HR Bukhari, "sesungguhnya Allah menjadikan Adam pada hari Jumat, diturunkan di bumi pada hari Jumat, dia bertobat kepada Allah atas dosanya memakan buah khuldi pada hari Jumat dan wafat pun pada hari Jumat.”
Pun Nabi Nuh AS yang berpuasa selama tiga hari setiap bulan sepanjang tahun. Dia memerintahkan kaumnya untuk menyembah Allah dan berpuasa. Padahal saat itu, mereka berbulan-bulan hidup terkatung-katung di dalam perahu besar di tengah samudera luas akibat bencana banjir besar.
Sedangkan Nabi Ibrahim AS, justru Rasullah yang terkenal dengan kegemarannya berpuasa. Terutama saat hendak menerima wahyu dari Allah. Tradisi Nabi Ibrahim ini juga dilaksanakan oleh Ismail, putra Ibrahim yang terkenal taat beribadah itu. Juga diikuti pula oleh Ishaq yang putra Ibrahim dari Sarah.
Nabi lainnya, misalnya Nabi Ya`qub AS yang berpuasa saat berada di dalam penjara bersama umatnya. Nabi Yunus AS berpuasa dari makan dan minum saat berada dalam perut ikan besar selama beberapa hari.
Dan Nabi Ayub AS berpuasa saat hidup dalam serba kekurangan dan menderita penyakit selama bertahun-tahun. Kemudian Nabi Musa berpuasa selama 40 hari 40 malam yang dijalani untuk menerima wahyu dari Allah di Bukit Sinai. Begitu juga nabi-nabi lainnya. Maka berpuasalah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
KEYWORD :Hikmah Ramadan Nabi Muhammad Kisah Islam