Kamis, 02/05/2024 20:57 WIB

Pusaka Perempuan dalam Rancangan Batik Iwan Tirta dan Mel Ahyar

Menjelang hari Kartini, Iwan Tirta Private Collection dan Mel Ahyar berkolaborasi meluncurkan koleksi terbaik yang menarasikan Nusantara.

eka

Jakarta - Panggung Senayan City Fashion Nation 2018 sekaligus menjadi premiere launching koleksi kolaborasi Iwan Tirta Private Collection bersama desainer fashion Mel Ahyar. Kolaborasi ini menampilkan tema bertajuk "ER-LUM" yang mengadaptasi kata Heirloom berarti pusaka.

Pola batik yang tegas dan besar menjadi ciri khas Iwan Tirta Private Collection ditampilkan bersama detil rumit yang menjadi ciri khas Mel Ahyar

"Saya tidak ingin hanya mengagumi kejayaan masa lalu tanpa melihat perkembangan seni batik di masa depan. Saya ingin menjadi bagian dari masa depan itu dan berperan aktif dalam perjalanan dan perkembangannya," Iwan Tirta (Batik: A Play Light&Shades 1996).

Dalam siluet lurus dan A-line, Mel Ahyar menambahkan material taffeta, tulle, dan sutra organdi untuk melengkapi tampilan modern khas Mel Ahyar. Sementara Iwan Tirta diwakili motif boketan (bunga), Peksi (burung), hingga Gajah.

Sebanyak 22 koleksi didominasi oleh midi dress dan outer yang menggunakan teknik sulam bordir serta aplikasi swarovski sebagai sentuhan akhir hingga memberi nuansa lebih hidup pada kain batik Iwan Tirta Private Collection.

KEYWORD :

fashion mel ahyar iwan tirta batik




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :