Wakil Ketua DPR, Fadli Zon
Jakarta - Tembok sepanjang 20 meter yang berada di sebelah kiri terowongan atau underpass rel kereta api Bandara Soekarno-Hatta, persisnya di Jalan Perimeter Selatan, Tangerang, roboh.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPR Fadli Zon meminta, agar robohnya tembok tersebut diselidiki. Ia menduga, robohnya tembok tersebut akibat dikerjakan dengan terburu-buru atau tergesa-gesa. Untuk itu, menurut Fadli, robohnya tembok itu harus dikaji dan diselidiki. "Bahwa mungkin karena ini terburu waktu itu, mengejar tahun politik dan pemilu ini mau menjadi etalase keberhasilan. Bukan semata-mata untuk fungsional," kata Fadli, di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (6/2).Seharusnya, kata Fadli, masalah infrastruktur ini ada kesinambungan antara pemerintah sebelumnya, pemerintah sekarang dan yang akan datang.Baca juga :
Gobel Buka Bersama Janda Pejuang Gorontalo
Kata Fadli, program untuk pembangunan infrastruktur harus didukung sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Namun, jangan sampai pembangunan membebani APBN dengan utang ke luar negeri."Selama itu memang diperlukan dan dibutuhkan oleh masyarakat. Selama ini juga tidak membebani APBN kita dengan utang dan sebagainya. Dan memaksakan diri untuk infrastruktur dari utang, ini yang perlu dikaji," tegasnya.
Gobel Buka Bersama Janda Pejuang Gorontalo
Pimpinan DPR Basarnas Bandara Soekarno Hatta