Bupati Jombang, Nyono Wihandoko, yang mengenakan rompi tahanan
Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah sejumlah tempat di Jombang. Di antaranya ruang kerja dan dinas Bupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko.
Demikian disampaikan Juru Bicara KPK, Febri Diansyah melalui pesan singkat, Senin (5/2/2018). Selain ruang kerja dan dinas Bupati Jombang, penggeledahan yang dilakukan sejak pukul 11.00 WIB ini juga menyasar Kantor Dinas Kesehatan dan Dinas Perizinan dan Penanaman Modal Kabupaten Jombang."Penggeledahan dilakukan oleh tim secara paralel. Dilakukan di empat lokasi," kata Febri.Dari empat lokasi penggeledahan, kata Febri, tim penyidik KPK mengamankan sejumlah dokumen terkait perizinan dan dana kapitasi serta barang bukti elektronik. Dokumen yang diamankan itu disita untuk kepentingan penyidikan kasus dugaan suap yang menjerat Nyono dan Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang, Inna Silestyanti.Baca juga :
Dewas Akui KPK Belum Berhasil Ungkap Kasus Besar
Dewas Akui KPK Belum Berhasil Ungkap Kasus Besar
Saat ini Nyono mendekam di Rumah Tahanan Pomdam Jaya Guntur, Jakarta. Sedangkan Inna ditahan di Rutan KPK. Pasca ditetapkan sebagai tersangka, Nyono menyatakan mundur sebagai bupati Jombang dan Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur.
KEYWORD :
Jombang Nyono Suharli Wihandoko Kasus Korupsi