Senin, 29/04/2024 04:05 WIB

Sepuluh Desa di Temanggung Krisis Air Bersih

Bahkan, memasuki bulan September, sumber mata air yang sebelumnya digunakan warga, mulai mengering.

Ilustrasi air (foto: Liputan6)

Temanggung – Sebanyak 16 dusun dari sepuluh desa di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah mengalami krisis air bersih, akibat musim kemarau tahun ini. Bahkan, memasuki bulan September, sumber mata air yang sebelumnya digunakan warga, mulai mengering.

Menyikapi hal ini, pemerintah setempat mengerahkan mobil-mobil tanki untuk mendistribusikan air ke sejumlah titik di daerah tersebut, guna mengatasi krisis air.

“Terutama di daerah perbukitan, (di mana) sumber mata air sudah tidak lagi mengeluarkan air,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Temanggung Agus Sudaryono, Senin (11/9) di Temanggung.

Ia menyebutkan sebelum pada akhir Agustus 2017 hanya delapan desa yang mengalami krisis air bersih, memasuki pekan kedua September ini bertambah dua desa yang mengalami krisis air bersih.

"Sekarang menjadi 10 desa yang kekurangan air bersih yang tersebar di enam kecamatan, yakni Pringsurat, Kaloran, Kandangan, Kranggan, Selopampang, dan Bejen," katanya.

Ia menuturkan dua desa baru yang mengalami kekurangan air bersih yakni Tepusen Kecamatan Kaloran dan Kemiri Kecamatan Kandangan.

Menurut dia untuk memenuhi kebutuhan air bersih di sejumlah daerah tersebut pihaknya setiap hari mengirimkan minimal 10 tangki air bersih, 10 tangki air bersih ini dibagikan secara bergilir ke daerah-daerah kekurangan air bersih.

Ia mengatakan keterbatasan armada pengangkut air bersih yang dimiliki oleh BPBD Temanggung menjadi salah satu kendala dalam pendistribusian air bersih ke daerah-daerah yang mengalami krisis air bersih.

"Mobil tangki kami sangat terbatas, sehingga dalam sehari hanya bisa mendistribusikan 10 tangki air bersih saja," katnyanya.

Ia mengatakan ke depan pihaknya akan menggandeng lembaga atau institusi lain yang memiliki armada pengangkut air bersih untuk membantu menyalurkan bantuan air bersih jika jumlah daerah yang mengalami krisis air bersih terus bertambah.

"PDAM, Dinas Sosial dan beberapa lembaga lainnya akan kami gandeng, kami akan meminta kepada mereka untuk membantu mensitribusikan air bersih," katanya. (Ant)

KEYWORD :

Kekeringan Temanggung Krisis Air




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :