Ketua DPR RI Puan Maharani datang ke Pasar Blauran 2 yang berada di seberang Pasar Blauran 1, Salatiga, pada Jumat (12/1). (Foto: Humas DPR)
Jakarta, Jurnas.com - Ketua DPR RI Puan Maharani melanjutkan kunjungan kerjanya di Jawa Tengah dengan blusukan di Pasar Blauran 2, Salatiga. Ia datang untuk mengecek kondisi pasar dan harga komoditas di daerah.
Puan datang ke Pasar Blauran 2 yang berada di seberang Pasar Blauran 1, Salatiga, pada Jumat (12/1). Kedatangannya disambut oleh masyarakat dengan hangat. Tak sedikit yang berebut untuk bersalaman dan berfoto dengan Puan.
Mengenakan kemeja putih dan topi hitam bertuliskan SatSet, Politikus PDIP mendatangi lapak-lapak pedagang yang menjual kebutuhan warga sehari-hari. Ia menanyakan berbagai harga komoditas di mana pedagang pasar mengaku ada kenaikan harga untuk bawang merah dan bawang putih.
“Harga Brambang dan Bawang putih dalam 10 hari terakhir ini ada kenaikan, mungkin pasca Natal dan tahun baru. Nanti akan saya lihat lagi akhir atau bulan depan apakah masih ada kenaikan. Kenaikannya antara Rp 5-12 ribu,” kata Puan.
Sambil berdialog dengan pedagang, perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI ini sekaligus membeli sejumlah bahan makanan. Puan membeli mulai dari gula aren, tempe, kecap, keripik, pisang, nangka, hingga rolade singkong.
“Saya datang ingin melihat bagaimana pergerakan harga pokok di pasar. Saya tidak mau cuma melihat laporan di atas kertas tetapi saya ingin dengar langsung dari para pedagang,” tutur mantan Menko PMK itu.
“Kenaikan harga bahan pokok selalu menjadi perhatian rakyat. Dengan kita pantau langsung di pasar maka kita bisa lebih cepat mengambil langkah mengatasinya,” sambung Puan.
Perbaikan Pasar Blauran 2 sendiri merupakan hasil perjuangan DPRD Kota Salatiga Fraksi PDI Perjuangan. Puan mengatakan, ia sengaja datang untuk melihat kondisi fisik Pasar Blauran 2 yang sempat diperbaiki setelah anggota DPRD menerima aspirasi dari para pedagang.
“Dari laporan yang saya dapat, Pasar Blauran masih membutuhkan tempat pembuangan limbah dan tempat pembuangan sampah. Ini dari Pasar Tradisional akan berubah menjadi Pasar kering,” terangnya.
“Karena itu nantinya DPR RI akan coba membantu untuk bisa memperbaiki kondisi dari Pasar Blauran yang akan saya kondisikan dengan Kementerian terkait atau Pemda,” imbuh Puan.
Saat Puan sedang berkeliling pasar, sejumlah pedagang ibu-ibu mendatanginya. Mereka mengucapkan terima kasih atas bantuan dari Fraksi PDIP yang memperjuangkan pemberian bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) bagi anak-anaknya.
“Terima kasih Bu Puan atas bantuannya. Anak saya dapat PIP sampai nanti kuliah. Terima kasih sekali ya Bu,” ujar salah seorang Pedagang.
Puan juga sempat memborong dagangan penjual keripik gendong bernama Ibu Mutmainah yang setiap harinya berjualan berkeliling pasar karena tidak punya lapak.
“Udah laku berapa hari ini Bu?”
“Jualan dari jam 08.00 pagi tadi baru laku Rp 6 ribu hari ini. Untung ada Bu Puan borong semua, wes langsung bisa mulih (jadi bisa langsung pulang),” ungkap Mutmainah disambut tawa Puan.
Setelah mengecek kondisi pasar, cucu Bung Karno tersebut melakukan sesi tanya jawab dengan wartawan. Puan menegaskan dirinya akan terus turun untuk mengecek keadaan pasar tradisional sebagai tugas pengawasan dewan.
“Harus dicek pasar-pasar yang lain, bukan banya di Salatiga. (Perbaikan) ini merupakan kewenangan tugas kementerian atau eksekutif sehingga nantinya akan saya koordinasikan. Harus dicek kembali, apalagi menjelang Bulan Puasa jangan sampai terjadi kenaikan, justru harus turun,” paparnya.
Puan pun mengajak masyarakat Salatiga untuk terus menjaga Pasar Blauran 2. Dengan demikian, pasar akan terasa nyaman baik bagi pedagang maupun pembeli.
“Mari kita jaga bersama-sama Pasar Blauran 2 sehingga ekonomi rakyat di Kota Salatiga semakin kuat,” tutup Puan.
KEYWORD :
Ketua DPR Puan Maharani PDIP blusukan Pasar Blauran 2 Salatiga
