Sabtu, 11/05/2024 00:36 WIB

Polisi Lamban Bongkar Teror Novel Baswedan, Ada Apa?

Aparat kepolisian dinilai lamban dalam mengungkap kasus teror terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.

Penyidik KPK, Novel Baswedan usai menjalani perawatan wajahnya karena disiram air keras oleh orang tak dikenal

Jakarta - Aparat kepolisian dinilai lamban dalam mengungkap kasus teror terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.

Sekretaris Fraksi Partai Nasdem DPR, H Syarief Abdullah Alkadrie mengatakan, aparat kepolisian semestinya kerja cepat untuk mengungkap kasus penyiraman air keras tersebut.

"Polri seharusnya bekerja lebih maksimal, gesit dan cepat dalam pengungkapan kasus penyiraman air keras itu. Saat ini kesannya lamban," tegas Abdullah, di Gedung DPR, Jakarta, Senin (17/4).

Dalam kesempatan itu, Abdullah menyarankan Presiden Jokowi membentuk tim independen untuk mempercepat dalam penanganan serta pengungkapan kasus tersebut.

Sebab, kata Abdullah, kasus teror terhadap aparat institusi negara khususnya KPK kerap terjadi. Namun, penanganan teros itu masih belum maksimal.

"Apalagi saat ini, kasus yang ditangani terkait teror terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi," tegasnya.

KEYWORD :

Penyidik KPK Diteror Novel Baswedan Diteror




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :