Selasa, 21/05/2024 21:50 WIB

Ganjar Tegaskan Korupsi Harus Dibasmi Karena Bikin Investor Malas ke Indonesia

Bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo, mengakui bahwa permasalahan korupsi masih merupakan tantangan besar bagi Indonesia.

Ganjar Pranowo menghadiri pameran foto dan memorabilia untuk mengenang 25 tahun reformasi yang diadakan Pena 98, di Graha Pena 98, Menteng, Jakarta Pusat.

Jakarta, Jurnas.com - Bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo, mengakui bahwa permasalahan korupsi masih merupakan tantangan besar bagi Indonesia. Menurutnya, maraknya praktik korupsi akan menjadi hambatan serius bagi investasi di Indonesia.

"Setidaknya itu yang menjadi pekerjaan rumah besar, karena kalau korupsi kita masih berjalan dan itu masuk dalam sektor-sektor maka kita mau investasi orang-orang juga akan malas," ujar Ganjar di Djakarta Theater, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (17/9).

Lebih lanjut, Ganjar menegaskan bahwa memberikan pelayanan masyarakat bukan untuk mendapat pujian, tetapi kritik membangun. Sehingga, pelayanan harus diperhatikan dengan serius.

Ganjar membagikan pengalaman selama 10 tahun menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah di mana ia selalu mempromosikan semangat antikorupsi.

Menurutnya, semangat ini harus diimplementasikan dari upaya pencegahan hingga tindakan penindakan.

"Sepuluh tahun saya di Jateng membawa tagline tidak korupsi itu adalah suatu nilai yang kita coba praktikkan selama 10 tahun, mulai dari pendidikan pencegahannya sampai pada penindakannya dan kalau kita mau serius maka itu menjadi penyakit yang harus dibasmi," ungkap Ganjar.

Ganjar menyadari bahwa diperlukan perubahan menyeluruh untuk memastikan praktik antikorupsi benar-benar diwujudkan. Ini meliputi penataan regulasi, pembentukan lembaga yang memadai, dan penunjukan individu yang kompeten untuk memimpin upaya pencegahan korupsi.

KEYWORD :

Ganjar Pranowo Capres Ganjar Pranowo Ganjar Tegaskan Korupsi Dibasmi Bikin Investor Malas ke Indo




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :