Kamis, 02/05/2024 19:43 WIB

International

Ekstremis Sheik Buta, Omar Abdel-Rahman Tutup Usia

Abdel-Rahman (79) dikabarkan meninggal dunia pada 09:40 (09:40 ET) di Federal Medical Center, Butner, bagian dari kompleks penjara federal di Butner, North Carolina, menurut juru bicara, Greg Norton

Omar Abdel-Rahman sebagai pembicara dalam konferensi pers, 18 Januari 2013 (Foto: Reuters)

Carolina- Omar Abdel Rahman, ekstremis ulama Muslim yang dikenal sebagai "sheik buta" yang dihukum karena melakukan konspirasi pemboman World Trade Center pada 1993, dan berencana menyerang beberapa landmark di New York dengan tujuan menghentikan dukungan AS bagi Israel dan Mesir itu meninggal dunia pada Sabtu (18/2) di penjara Carolina Utara

Abdel-Rahman (79) dikabarkan meninggal dunia pada 09:40 (09:40 ET) di Federal Medical Center, Butner, bagian dari kompleks penjara federal di Butner, North Carolina, menurut juru bicara, Greg Norton. Sebelumnya, anak ulama itu,  Mohamed Omar mengatakan keluarganya telah menerima telepon dari Eygpt dari perwakilan AS mengatakan ayahnya telah meninggal, seperti dilansri dari Reuters.

Dengan jenggot panjang abu-abu, kacamata hitam dengan kopiah ulama merah putih berkarismatik Abdel-Rahman adalah wajah Islam radikal pada 1980-an dan 1990-an. Abdel Rahman, yang lahir di sebuah desa di sepanjang Sungai Nil pada 3 Mei 1938, kehilangan penglihatannya karena serangan diabetes dan dibesarkan dan mempelajari versi Braille dari Al-Quran.

Setelah dewasa ia lalu diasosiasikan dengan kelompok Islam fundamentalis dan dipenjara atas tudingan mengeluarkan fatwa pada 1986 atas pembunuhan Presiden Mesir Anwar Sadad. Sheik katanya digantung terbalik dari langit-langit, kemudian dipukuli dengan tongkat dan disetrum, kemudian akhirnya diasingkan pada 1990.

KEYWORD :

Carolina Omar Abdel Rahman Ekstremis Muslim




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :