Senin, 29/04/2024 11:31 WIB

LIGA INGGRIS

Wenger Sebut Gol Pertama Chelsea Pelanggaran

Wenger mengatakan bahwa sebenarnya gol pembuka Chelsea tidak sah.

Arsene Wenger

London - Duel London akhirnya menempatkan tuan rumah Chelsea memenangi laga, setelah menundukkan tamunya Arsenal 3-1 di Stamford Bridge pada Sabtu (4/2). Namun, Arsene Wenger, pelatih Arsenal, yang tidak ikut mendampingi timnya itu menunjukkan kejengkelannya atas gol pertama Chelsea pada menit ke-13 yang dilesakkan oleh Marcos Alonso.

"Tentu saja gol itu pelanggaran. Tapi ia (wasit) membiarkan itu terjadi dan setelah itu saya pikir jauh lebih sulit bagi kami. Setelah 1-0, Chelsea sangat baik dalam bertahan dan kuat dalam transisi pada serangan balik. Kita harus membayar untuk itu," jelas Arsene Wenger menganalisa jalannya laga.

Menurut pelatih asal Prancis itu, jika the Gunners telah ketinggalan gol dan mereka pun tidak cukup baik dalam penguasaan bola maka itu membuat permainan berbahaya untuk Arsenal.

Namun, sekali lagi dijelaskan oleh Wenger, bahwa ia tak ragu soal gol Alonso. Menurutnya gol pembuka Chelsea itu adalah pelanggaran. Menurut Wenger, Aonso telah melanggar Hector Bellerin setelah bola tandukan Costa membentur mistar gawang. Bola pantulan itulah yang ditanduk Alonso berbarengan dengan tandukan Bellerin. Namun, Bellerin terjatuh setelah terbentur tangan Alonso.

"Ya, keputusan (gol) itu sangat cepat, tetapi Anda harus menghormati itu. Salah satu (kesimpulan) dari permainan hari ini adalah bahwa wasit jauh lebih parah dengan membairkan tekel juga siku di wajah. Tidak hanya hari ini, tapi lebih banyak, banyak permainan yang saya lihat lebih berbahaya dengan pukulan dari kaki hingga kepala," jelas Wenger.

Dengan bersungut, Wenger mengatakan bahwa sebenarnya gol pembuka Chelsea tidak sah karena tampak Alonso melanggar lebih dulu Bellerin. Namun, kata Wenger, keputusan mengesahkan gol oleh wasit datang terlalu cepat. Peristiwa itu, juga kekalahan Arsenal atas Chelsea itu, membuat Wenger lebih kesal.[]

KEYWORD :

chelsea arsenal arsene wenger




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :