Rabu, 15/05/2024 20:42 WIB

KCI Siap Kucurkan Rp4 Triliun Beli Kereta Produksi INKA

Vice President Corporate Secretary KCI Anne Purba mengatakan, 16 trainset sudah dipesan dengan nilai kurang lebih Rp4 Triliun

Ilustrasi KRL (Genpi)

Jakarta, Jurnas.com - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) siap kucurkan Rp4 triliun untuk membeli kereta produksi PT INKA. Saat ini KCI melakukan pengadaan kereta baru sebanyak 16 kereta produksi lokal melalui PT INKA.

Vice President Corporate Secretary KCI Anne Purba mengatakan, 16 trainset sudah dipesan dengan nilai kurang lebih Rp4 Triliun, bahkan kesepakatan awal Memorandum of Understanding (MoU) sejak tahun 2022 sudah ditandatangani.

"Kereta ini akan dapat dioperasikan pada tahun 2025-2026," kata Anne dalam keterangan tertulis, Rabu (1/3/2023).

Penambahan kereta tersebut diperuntukkan, pasalnya KCI melayani lebih dari 800 ribu pengguna per hari (Sebelum pendemi sudah dapat melayani 1,2 juta pengguna per hari). Dan diperkirakan akan terjadi penambahan sering berjalannya waktu.

Selain itu, KAI Commuter juga merencanakan pengadaan kereta bukan baru yakni untuk mengganti/me-replace kereta yang rencananya akan dikonservasi mulai tahun ini (2023) sebanyak 10 rangkaian dan 19 pada tahun 2024. Namun pengadaan tersebut terganjal oleh izin dari Kementerian Perindustrian.

Meski begitu, Anne mengatakan bahwa pengadaan tersebut merupakan pilihan utama pihaknya untuk menggantikan rangkaian kereta KRL yang akan dikonversikan tahun ini.

Anne mengatakan, keputusan pemilihan tersebut didapatkan setelah pihaknya melakukan Forum Group Discussion (FGD) terlebih dulu dengan melibatkan para stakeholders baik dari Kementerian, Pengamat dan komunitas pengguna commuterline.

"Hasilnya, impor kereta bukan baru memang menjadi pilihan utama untuk menggantikan kereta-kereta yang dikonservasi," kata Anne.

Anne mengatakan bahwa ada pilihan lain selain impor kereta bekas dari Jepang, yakni dengan melakukan upgrade teknologi, akan tetapi hal itu membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan mengimpor kereta.

"Hanya saja pilihan tersebut membutuhkan waktu 1-2 tahun untuk pengerjaannya. KAI Commuter juga sudah berdiskusi dengan PT INKA, Jepang dan Spanyol terkait sharing upgrade teknologi ini," katanya

KEYWORD :

Commuter Line INKA KRL




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :