Senin, 29/04/2024 02:01 WIB

Presiden Zelenskyy Berterima Kasih Norwegia Bantu Ukraina Rp 105 Triliun

Norwegia, pengekspor minyak utama, pendapatan pemerintahnya membengkak ke tingkat rekor setelah invasi Rusia ke Ukraina karena harga gas yang dijual ke Eropa melonjak tahun lalu.

Perdana Menteri Norwegia Jonas Gahr Stoere dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy berjabat tangan sebelum pertemuan, saat serangan Rusia terhadap Ukraina berlanjut, di Kyiv, Ukraina pada 1 Juli 2022. (File Foto: Handout via Reuters/Layanan Pers Kepresidenan Ukraina)

JAKARTA, Jurnas.com - Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy berterima kasih kepada anggota parlemen Norwegia karena menyetujui paket bantuan bilateral sekitar US$7 miliar atau sekitar Rp 105 triliun selama lima tahun.

Norwegia, pengekspor minyak utama, pendapatan pemerintahnya membengkak ke tingkat rekor setelah invasi Rusia ke Ukraina karena harga gas yang dijual ke Eropa melonjak tahun lalu.

Paket itu, yang diumumkan pada 6 Februari, adalah program bantuan terbesar yang pernah dipasok Norwegia ke satu negara dan merupakan bagian dari aliran bantuan militer Barat yang belum pernah terjadi sebelumnya ke Ukraina yang dimaksudkan untuk membantunya melawan invasi Rusia.

Berbicara melalui tautan video dari Kyiv, Zelenskyy mengatakan keputusan Norwegia menjadi preseden untuk "dukungan berkelanjutan", menyebutnya sebagai "kontribusi bersejarah".

"Itu membuat kedua negara kita lebih kuat. Rusia tidak akan mengalahkan persatuan kita, persatuan semua orang yang menghargai kebebasan," tutur Zelenskyy.

Sekelompok besar partai politik menyetujui paket yang diusulkan oleh pemerintah minoritas kiri-tengah, dengan pengecualian dari partai Merah kecil yang berorientasi Marxis.

"Ukraina tidak sendirian dalam pertarungan ini. Mereka yang ada di sini hari ini, kami bersama Ukraina hari ini," kata Perdana Menteri Jonas Gahr Stoere.

Untuk tahun 2023, setengah dari paket akan mendanai bantuan militer ke Ukraina dan sisanya untuk bantuan kemanusiaan, meskipun rincian ini dapat berubah di tahun-tahun mendatang.

Sumber: Reuters

KEYWORD :

Perang Rusia Ukraina Volodymyr Zelenskyy Norwegia




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :