Senin, 29/04/2024 05:18 WIB

Andika Hazrumy Maju Pilkada Banten, Alex KPK: Jangan Dipilih

Alex menilai daerah Banten dan Cimahi termasuk rawan tindak pidana korupsi, lantaran beberapa anggota keluarga menjabat sebagai kepala daerah

‎Andika Hazrumy

Jakarta  - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mewanti-wanti masyarakat untuk jeli dan selektif dalam memilih calon kepala daerah pada 2017. Tak terkecuali dalam Pilkada Banten. Lembaga antirasuah juga menimbau masyarakat tidak memilih calon kepala daerah yang memiliki rekam jejak keluarga tidak baik atau dinasti politik, seperti di daerah Banten.

"Makanya jangan pilih itu, kepala daerah yang dinasti politik," ungkap Alexander di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (14/12).

Dinasti politik ditenggarai rawan rasuah. Alex, sapaan Alexander juga mengomentari majunya ‎Andika Hazrumy‎ sebagai calon Wakil Gubernur Banten. Diketahui, Andika Hazrumy diketahui merupakan anak dari terpidana kasus korupsi eks Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah. Selain Atut, Andika juga memiliki keluarga yang menjabat Wali Kota Tangerang Selatan dan Bupati Serang.   ‎

‎Alex menilai daerah Banten dan Cimahi termasuk rawan tindak pidana korupsi, lantaran beberapa anggota keluarga menjabat sebagai kepala daerah. Sebab itu, Alex mengimbau masyarakat untuk selektif memilih pemimpin.

"Jangan dipilih, maju sih boleh saja kalo KPU meloloskan dia sebagai calon, tapi sebagai masyarakat jangan dipilih," tegas Alex mengomentari majunya ‎Andika.

KEYWORD :

Korupsi Banten ‎Andika Hazrumy




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :