Minggu, 12/05/2024 15:07 WIB

Anthony Fauci: Sudah Waktunya AS Kembali ke Normal

Negara bagian AS menghadapi pilihan sulit dalam upaya menyeimbangkan kebutuhan untuk melindungi warganya dari infeksi dan meningkatnya kelelahan dengan pandemi yang telah memasuki tahun ketiga.

Direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular, Anthony Fauci berbicara selama dengar pendapat Komite Kesehatan, Pendidikan, Tenaga Kerja dan Pensiun Senat di Washington, DC, pada 30 Juni 2020. (Foto: Al Drago / Pool via REUTERS)

CHICAGO, Jurnas.com - Pakar penyakit menular terkemuka Amerika Serikat (AS), Anthony Fauci mengatakan, sudah waktunya bagi AS untuk mulai beringsut kembali ke keadaan normal, meskipun tetap ada risiko dari COVID-19.

Fauci mengatakan, negara bagian AS menghadapi pilihan sulit dalam upaya menyeimbangkan kebutuhan untuk melindungi warganya dari infeksi dan meningkatnya kelelahan dengan pandemi yang telah memasuki tahun ketiga.

"Tidak ada solusi sempurna untuk ini," kata Fauci, penasihat medis utama Presiden Joe Biden dan anggota Tim Tanggap COVID-19 Gedung Putih saat melakukan wawancara dengan Reuters.

Sebelumnya pada Rabu, pejabat kesehatan AS mengatakan sedang mempersiapkan panduan COVID-19 baru tentang banyak aspek tanggapan virus ketika lonjakan kasus Omicron menurun.

Hal itu mengikuti pengumuman oleh beberapa negara bagian termasuk New Jersey, New York, California, Connecticut, Delaware dan Oregon bahwa mereka mencabut mandat masker untuk sekolah atau tempat umum lainnya dalam beberapa minggu mendatang.

"Fakta bahwa dunia dan Amerika Serikat dan khususnya bagian-bagian tertentu dari Amerika Serikat hanya sampai di sini dengan COVID -19 - mereka benar-benar perlu mendapatkan hidup mereka kembali," katanya.

"Anda tidak ingin sembrono dan membuang segalanya, tetapi Anda harus mulai beringsut ke arah itu," sambungnya.

Bahkan dengan tren positif, angka COVID-19 tetap tinggi dengan sekitar 2.200 orang AS meninggal setiap hari, kebanyakan dari mereka tidak divaksinasi.

Rata-rata harian tujuh hari kasus COVID-19 saat ini adalah sekitar 147.000, turun sekitar 40 persen dari minggu sebelumnya, menurut data pemerintah. Selama periode yang sama, penerimaan rumah sakit turun sekitar 28 persen menjadi 9.500 per hari.

Fauci mengakui, kebijakan negara bagian yang direvisi dapat melibatkan pertukaran dan beberapa infeksi yang tidak perlu, tetapi terlalu dekat dengan kebijakan pencegahan yang ketat juga berbahaya.

"Apakah dampaknya pada kesehatan mental, apakah itu berdampak pada perkembangan anak-anak, apakah itu berdampak pada sekolah - apakah itu seimbang dengan upaya untuk benar-benar murni dan melindungi dari infeksi? Saya tidak punya jawaban yang tepat untuk itu," katanya.

KEYWORD :

Amerika Serikat Pandemi COVID-19 Anthony Fauci Joe Biden




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :