Rabu, 15/05/2024 21:51 WIB

ID FOOD Kembali Salurkan 57,5 Ton Minyak Goreng

Direktur Utama ID Food, Arief Prasetyo Adi meninjau langsung pendistribusian minyak goreng. (Jurnas/Humas ID Food)

Jakarta, Jurnas.com - Setelah mendistribusikan 12 Ton Minyak Goreng pekan lalu ke Pedagang Pasar Tradisional, Holding Pangan ID FOOD kembali mendistribusikan Minyak Goreng kepada Pedagang pasar Tradisional, kali ini sekitar 57,5 Ton ke beberapa titik lokasi Pasar di wilayah Jakarta dan Jawa Barat.

Pendistribusian minyak goreng dilakukan ke beberapa titik lokasi dan dilakukan bertahap diantaranya Pasar Baleendah 12 Ton, Pasar Sunter 12,5 ton, Pasar Koja 12,5 ton, Pasar Cibubur 7,5 Ton, Pasar Kelapa Gading 3,7 Ton dan Pasar Rawamangun 3,7 Ton dan Pasar PIK 5,6 Ton.

Direktur Utama ID Food, Arief Prasetyo Adi mengatakan, pendistribusian minyak goreng akan dilaksanakan secara berkelanjutan dalam rangka memenuhi ketersediaan dan keterjangkauan pangan untuk masyarakat, sesuai peran Holding Pangan.

“ID Food mengoptimalkan seluruh Anggota holding sektor perdagangan untuk terus berkontribusi membantu pemerintah dalam hal ketersediaan minyak goreng untuk masyarakat,”Kata Arief, dalam keterangannya di terima, Senin (14/2)

Sebagai upaya keterjangkauan harga minyak goreng, langkah ID Food dalam rencana kedepan turut mendistribusikan minyak goreng di seluruh kota di Indonesia “Pekan ini kami sudah lakukan pemetaan titik - titik lokasi pendistribusian minyak goreng kepada Pedagang Pasar di kota lainnya.” ungkap Arief.

Menurut Arief, tidak dapat dipungkiri memang di lapangan masih banyak masyarakat yang kesulitan mendapatkan minyak goreng dengan harga yang wajar, oleh karenanya Holding Pangan ID Food akan terus berkoordinasi dengan para podusen dan Kementerian Perdagangan untuk membantu percepatan distribusi minyak goreng curah kepada para Pedagang Pasar di beberapa titik kota lainnya.

“Distribusi minyak goreng akan dilakukan reguler sepanjang waktu, tentu, melibatkan berbagai pihak untuk rantai pasokan minyak termasuk Pemerintah Daerah, Swasta, Asosiasi dan Anggota sektor Perdagangan seperti Rajawali Nusindo dan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia.”Katanya

Dirjen Perdagangan Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan (Kemendag), Oke Nurwan, mengatakan, sebagaimana yang diamanahkan Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi, bahwa Holding pangan dapat bersinergi dengan Kemendag dalam hal ketersediaan barang, keterjangkauan barang dan memperkuat rantai distribusi pangan guna tantangan di masa depan.

KEYWORD :

ID FOOD Minyak Goreng Pasar Tradisional




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :