Rabu, 08/05/2024 10:21 WIB

Persiapan PTM, Untar Beri Prioritas Mahasiswa Tingkat Akhir

Rektor Universitas Tarumanagara, Prof. Agustinus Purna Irawan, mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan sejumlah persiapan, di antaranya pengisian survei, hingga pendataan mahasiswa dan dosen yang sudah menerima vaksinasi Covid-19.

Rektor Universitas Tarumanagara (Untar) Agustinus Purna Irawan (Foto: Muti/Jurnas.com)

Jakarta, Jurnas.com - Universitas Tarumanagara (Untar) akan memberikan prioritas kepada mahasiswa tingkat akhir, serta mahasiswa yang sedang menjalani praktikum, saat pembelajaran tatap muka (PTM) dimulai.

Rektor Universitas Tarumanagara, Prof. Agustinus Purna Irawan, mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan sejumlah persiapan, di antaranya pengisian survei, hingga pendataan mahasiswa dan dosen yang sudah menerima vaksinasi Covid-19.

"Untar akan UTS minggu depan. Setelah UTS itu baru kita akan pikirkan bagaimana PTM. Yang sekarang sudah PTM baru mahasiswa kedokteran," terang Agustinus saat ditemui di sela-sela pengukuhan guru besar di Kampus I Universitas Tarumanagara, Jakarta pada Kamis (23/9).

Adapun pelaksanaan PTM bagi mahasiswa kedokteran yang berjalan saat ini, lanjut Agustinus, dipastikan menaati protokol kesehatan (prokes) yang berlaku. Di antaranya pembatasan jumlah mahasiswa yang hadir, hingga jaga jarak.

"Karena kalau kedokteran semester atas harus ada praktik laboratorium. Sedangkan praktik laboratorium tidak bisa online, mereka harus datang," ujar Agustinus.

Setelah UTS rampung, pada Oktober atau November nanti, Universitas Tarumanagara akan menyelenggarakan PTM terbatas. Mengingat cakupan area yang cukup luas, Agustinus akan memaksimalkan pengawasan dari satuan pengamanan kampus dan Gugus Tugas Covid-19.

"Security dan Gugus Tugas Covid-19 akan kita kerahkan, agar jika mahasiswa sudah selesai (perkuliahan) bisa langsung meninggalkan kampus. Kalau tidak ada acara di kampus, harus keluar," tandas Agustinus.

KEYWORD :

Agustinus Purna Irawan Universitas Tarumanagara Pembelajaran Tatap Muka PTM Terbatas




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :