Sabtu, 27/04/2024 00:45 WIB

Syekh Ali Jaber Meninggal, Mentan Syahrul Berduka

Mantan Gubernur Sulawesi Selatan itu, gaya penyampaian dakwah Syekh Ali Jaber yang sejuk, sehingga mendapatkan tempat khusus di masyarkat Indonesia.

Syekh Ali Jaber semasa hidupnya. (Foto : Jurnas/YouTube Ali Jaber).

Jakarta, Jurnas.com - Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo ikut berduka cita atas meninggalnya salah satu pendakwah kondang, Syekh Ali Jaber pada Kamis, (14/1) sekitar pukul 08.30 WIB.

Berita duka itu cepat tersebar setelah Habib Abdurrahman, Ketua Yayasan Syekh Ali Jaber mengkonfirmasi meninggalnya dai asal Madinah, Arab Saudi itu.

"Atas nama kelurga besar Kementan, kami menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya Syekh Ali Jaber," kata Syahrul di Kantor Pusat Kementan, Kamis (14/1).

Mantan Gubernur Sulawesi Selatan itu, gaya penyampaian dakwah Syekh Ali Jaber yang sejuk, sehingga mendapatkan tempat khusus di masyarkat Indonesia.

"Aktivitas Syeikh Ali Jaber mensyiarkan Islam merupakan sumbangan berharga bagi kita semua. Kajian ayat-ayat Al-quran dan hadits yang ia sampaikan sangat rinci dan mudah dipahami," kata Syahrul.

Syahrul pun mengajak masyarakat bersama-sama mendoakan agar almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah dan keluarga yang ditinggalkan diberi keikhlasan dan ketabahan.

Syeikh Ali Jaber mulai dikenal masyarakat luas setelah menjadi juri Hafizh di salah satu stasiun televisi dan pengisi tetap acara dakwah Damai Indonesiaku.

Sebagai informasi, pada 29 Desember 2020, Syekh Ali Jaber mengumumkan dirinya positif terpapar virus corona (COVID-19).Hal itu dusampaikan melalui video yang kemudian diunggah akun yayasannya, @yayasan.syekhalijaber

KEYWORD :

Kinerja MPR kabar Duka Syekh Ali Jaber Syahrul Yasin Limpo




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :