Selasa, 16/04/2024 22:24 WIB

Anjat Borneo Hiasi Koleksi Premium Rokhmi Fitria

Pemilihan warna alam pada kain kombinasi jumputan dan batik tulis merupakan salah satu keunikan rancangan desainer Rokhmi Fitria.

Pemilihan warna alam pada kain kombinasi jumputan dan batik tulis merupakan salah satu keunikan rancangan desainer Rokhmi Fitria (Foto: IFW)

Jakarta, Jurnas.com - Dalam rangka berpartisipasi aktif di Industri fashion Indonesia melalui ajang Indonesia Fashion Week 2019 salah satu brand modest fashion yang masih berusia satu tahun Kareninadengan desainernya Rokhmi Fitria mengeluarkan koleksi terbarunya.

Launching koleksi baru ini sekaligus merupakan pengenalan dari Brand Premium karya Rokhmi dengan nama Karenina by Rokhmi Fitria. Setelah sebelumnya launching brand RF by Rokhmi Fitria yang berfokus pada koleksi ready to wear yang sangat nyaman untuk travel fashion.

Keindahan heritage Indonesia baik alam dan budayanya sangat mempesona, kekayaan budaya ini harus diperjuangkan untuk bisa kokoh berdiri diantara derasnya arus urbanisasi.

Gaya hidup yang semakin modern berdampak pada memudarnya kesadaran para generasi muda untuk melestarikan budaya bangsa. Hal ini juga terjadi pada salah satu
Karya kerajinan kebanggaan Kalimantan Timur yaitu tas anjat yang semakin sulit ditemui di pasar.

Anjat merupakan tas tradisional suku Dayak yang terbuat dari rotan dan memiliki ragam motif yang sangat indah. Tas punggung berbentuk silinder ini sangat unik dan gunakan oleh suku dayak laki laki untuk membawa perbekalan selama berburu dan suku dayak perempuan menggunakannya untuk menyimpan baju dan makanan saat berkebun.

Tas ini dibuat melalui 3 tahapan yaitu nonjak (membentuk lubang lubang bakal tali anjat) lanjutkan dengan negara yaitu proses membuat motif, tahap terakhir adalah klikar menganyam bagian bawah yang berbentuk bulat.

Keunikan dan keindahan motif anjat yang beragam dan proses pembuatannya yang bertahap menjadi inspirasi Rokhmi dengan menghadirkan beragam motif anjat menjadi detail dalam balutan urban style yang luks dan modern.

"Koleksi yang ditampilkan busana "mix & match luxury" mengambil trend Medieval dengan color range dark goldenr, white, tan, wheat, bisque, dan rich black," ucap Rokhmi.

Koleksi ini menurunkan bahan-bahan bertekstur halus kaku dan mengkilap untuk meghadirkan outfit yang luxury dan unik, dengan detail berbagal motif anjat yang dibuat dengan teknik kombinasi jumputan dan batik tulis juga payet.

Material super wool, organza, tile, cartier, sintesis, bemberg dan kain asli Indonesia kombinasi jumputan & batik tulis) dengan pewarna alami, dengan detail payet, dihadirkan dengan cutting yang simple, asimetris, modern dan luxe yang terinspirasi gaya neo medieval memberikan nuansa kontemporer yang kental pada koleksi ini.

Pada karyanya kali ini Rokhmi mengangkat culture values yaitu anjat dan kain kombinasi jumputan & batik tulis pewarna alami sebagai wujud komitmen saat awal brand ini berdiri sekaligus menjadi DNA brand.

Pemilihan warna alam pada kain kombinasi jumputan dan batik tulis merupakan salah satu partisipasi aktif dari brand ini untuk membuat produk yang ramah lingkungan.

Menjadikan kain ini sangat bermakna untuk terus starikan dan dikembangkan dengan motif motif yang lebih modern.

"Kami juga mengajak para fashionista agar terus mencintai produk asli Indonesia seperti produk kain kombinasi jumputan dan batik tulis pewarna alami ini yang dihadirkan dalam style urban sehingga lebih bisa diterima oleh generasi millenial dan mereka tetap bangga menggunakan kain asli Indonesia," ucapnya.

KEYWORD :

Anjat Borneo Rokhmi Fitria




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :