Jum'at, 26/04/2024 09:18 WIB

Irene, Penerjun Payung Tertua di Dunia

Irene O’Shea mencatatkan namanya sebagai penerjun payung tertua di dunia, setelah perempuan berusia 102 tahun itu terjun dari ketinggian 14.000 kaki atau 4.300 meter di langit Australia.

Irene O`Shea terjun dari ketinggian 14.000 kaki (Foto: AFP)

Sydney – Irene O’Shea mencatatkan namanya sebagai penerjun payung tertua di dunia, setelah perempuan berusia 102 tahun itu terjun dari ketinggian 14.000 kaki atau 4.300 meter di langit Australia.

Dilansir dari AFP pada Kamis (13/12), pecandu olahraga pemacu adrenalin ini mengaku merasa baik-baik saja, padahal dia telah terjun dengan kecepatan 220 kilometer per jam, yang membuat pipi nenek renta ini tampak tidak beraturan di udara.

Ini bukan kali pertama Irene menyelesaikan terjun payung atau skydive-nya. Pada 2016 lalu, di usianya genap memasuki 100 tahun, Irene juga melakukan hal serupa.

Namun museum rekor hanya mengakui aksi yang dilakukan Irene pada usianya ke-102 tahun lebih 194 hari, yang kini mencatatkan namanya di buku-buku sejarah dunia.

“Di atas sangat jelas, cuacanya juga bagus, tapi sangat dingin,” kata Irene menurut media Australia.

Sebelumnya, Irene mengambil risiko terjun dari ketinggian untuk mengumpulkan dana amal penyakit neuron motorik, setelah putrinya meninggal karena penyakit tersebut.

KEYWORD :

Terjun Payung Irene O`Shea Museum Rekor




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :