Jum'at, 26/04/2024 09:18 WIB

Tak Sekadar Alat, Inovasi juga Soal Kultur

Tantangan bagi industri lokal antara lain mengubah mindset dan tidak menghindari persaingan. 

Inovasi bisa dimulai sejak bangku sekolah (Foto: Ecka Pramita)

Bandung - Apa yang pertama terlintas saat mendengar istilah inovasi? Benar, inovasi identik dengan sesuatu yang baru. PT Paragon Technology and Innovation (PT Paragon TI) mengadakan Paragon Summit Innovation 2018 di Sasana Budaya Ganesha, Bandung, 12-13 Oktober mengajak masyarakat kembali memaknai inovasi sebagai sikap atau jawaban atas tantangan zaman.

Riset dan periset adalah dua faktor utama yang menentukan inovasi. CMO Paragon Salman Subakat melihat potensi mahasiswa dan institusi pendidikan tinggi sebagai sumberdaya industri, membawa hasil riset dan temuan di kampus masuk ke ruang-ruang industri.

Tak sekadar alat, inovasi juga menjadi kultur dan kebiasaan mulai dari lingkungan sendiri. "Sebenarnya hanya butuh dua-tiga langkah saja untuk membawa inovasi di kampus sampai ke masyarakat saat seorang mahasiswa lulus kuliah,” ungkapnya saat ditemui Jurnas.com.

PT Paragon TI yang berdiri sejak 1985 sebagai eksponen industri manufaktur berupaya berkontribusi menempatkan kembali marwah institusi pendidikan tinggi. Mendorong kolaborasi lintas disiplin pengetahuan, menantang lulusan perguruan tinggi memberikan karya yang memiliki dampak (impact).

“10 tahun lalu lulusan perguruan tinggi mencari pekerjaan dengan gaji tertinggi, kini mereka memilih pekerjaan yang memiliki dampak luas,” tuturnya.

Salman menilai menjamurnya perusahaan startup di Indonesia merupakan indikasi dari upaya inovasi yang muncul di sektor bisnis kreatif. Menurutnya, Startup awalnya muncul sebagai jawaban atas isu sosial masyarakat.

Kini startup mulai terlihat sebagai inovasi ekonomi bisnis. “Indonesia banyak startup karena isu sosial memang banyak, kendala berubah menjadi peluang bisnis.”

Ia optimis melalui inovasi industri kosmetik Indonesia akan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional. Tantangan bagi industri lokal antara lain mengubah mindset dan tidak menghindari persaingan.

Data Kementerian Perindustrian industri kosmetik nasional tahun lalu tumbuh 20 persen. Hingga kini jumlah perusahan yang bergerak di industri kosmetik mencapai lebih dari 760 perusahaan, sekitar 95 persen adalah industri kecil dan menengah.

KEYWORD :

Inovasi Industri Kultur Perguruan Tinggi




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :