| Minggu, 05/08/2018 11:30 WIB
Ribuan Demonstran di Spanyol (foto: Upi)
Jakarta - Gelombang panas yang menewaskan tiga orang di Spanyol mengancam rekor suhu tinggi di Eropa akhir pekan ini.
Pakar cuaca mengatakan suhu tertinggi yang tercatat di benua Eropa, 118 derajat, yang ditetapkan di Athena pada Juli 1977, bisa terkalahkan dengan suhu yang dirasakan di
Spanyol.
Suhu terpanas di
Spanyol dalam gelombang panas sejauh ini adalah 112 derajat pada hari Jumat di Badajoz, Etremadura.
Agen cuaca
Spanyol, Aemet, mengeluarkan peringatan siaga merah untuk panas ekstrim hari Sabtu di kawasan Extremadura dan Andalucia sementara beberapa daerah lainnya berada di bawah peringatan oranye atau kuning karena panas.
Tiga orang tewas di
Spanyol pekan ini, Kementerian Kesehatan negara itu mengkonfirmasi Jumat, termasuk seorang pria berusia 41 tahun yang meninggal Rabu saat sedang bekerja di jalan raya, seorang berusia 78 tahun yang bekerja di kebunnya pada Kamis dan pria setengah baya meninggal Jumat setelah dibawa ke rumah sakit dalam kondisi kritis.
Rekor tertinggi untuk
Spanyol adalah 117 derajat, yang ditetapkan pada bulan Juli tahun lalu. Rekor tertinggi Portugal dicapai pada tahun 2003 pada 117 derajat.
Panas dari Afrika Utara menyapu Semenanjung Iberia, membakar
Spanyol dan Portugal. Daerah lain di Eropa juga merasakan dampak gelombang panas yang mencairkan gletser gunung di Swedia dan memanggang Inggris dalam suhu yang sangat panas 88 derajat.
Portugal menghadapi kehangatan yang luar biasa Sabtu dengan wilayah besar Portugal pada siaga merah untuk panas, termasuk ibukota Lisbon, di mana suhu diperkirakan mencapai 111 derajat Sabtu.
Ilmuwan telah menyalahkan perubahan iklim untuk gelombang panas yang berkepanjangan.
KEYWORD :
Spanyol Suhu Cuaca Panas
