Sabtu, 27/04/2024 02:11 WIB

Tahun Depan Hong Kong Hentikan Penjualan Gading

Larangan tersebut secara efektif menutup celah itu, menandai kemenangan bagi aktivis hak-hak binatang yang telah menganjurkan total larangan penjualan gading.

Gajah

Jakarta - Badan legislatif Hong Kong memutuskan untuk melarang semua penjualan gading pada tahun 2021, pada Rabu (31/01). Penjualan gading telah berlangsung selama hampir 30 tahun di Hong Kong di bawah Konvensi Perdagangan Internasional Spesies Langka Fauna dan Flora Liar.

Pedagang telah diizinkan untuk menjual gading "antik" yang diimpor sebelum kebijakan tersebut mulai berlaku, namun kritik terhadap perdagangan gading mengatakan bahwa gading gajah masih diimpor secara ilegal dan kemudian dijual secara legal di jalan-jalan Hong Kong.

Larangan tersebut secara efektif menutup celah itu, menandai kemenangan bagi aktivis hak-hak binatang yang telah menganjurkan total larangan penjualan gading.

"Hong Kong selalu menjadi `jantung kegelapan` perdagangan gading dengan persediaan 670 ton saat perdagangan internasional dilarang pada tahun 1989," Alex Hofford, seorang aktivis dengan WildAid Hong Kong.

"Dengan dukungan besar dari orang-orang Hong Kong, kampanye lima tahun kami akhirnya terbayar," lanjutnya.

Meskipun larangan tersebut mendapat dukungan hampir seluruh dari legislator Hong Kong, beberapa di antaranya khawatir dengan pedagang gading yang akan segera kehilangan mata pencaharian mereka untuk melakukan kriminalisasi.

Anggota Partai Liberal Peter Shiu Ka-fai, yang menentang larangan tersebut, mengatakan bahwa ada 370 pedagang gading berlisensi dengan 77 ton gading legal dan 100 perajin yang berusia lebih dari 60 tahun, yang terancam kehilangan pekerjaan.

"Larangan ini tidak mengindahkan kepentingan industri," kata Shiu.

"Untuk mengharapkan pedagang gading di usia 60an untuk mengubah industri tidak praktis," tambahnya. "Apakah Anda mengharapkan mereka mengikuti kursus online?"

Shiu mengatakan bahwa pemerintah harus memberikan kompensasi dan pelatihan ulang pekerjaan untuk pedagang gading dan pengrajin.

Namun anggota parlemen lainnya, termasuk anggota parlemen Partai Politik dan Dennis Pattim, menentang kompensasi dan mengatakan pelarangan itu terlalu lama untuk berlaku.

"Para pedagang sudah lama bersiap untuk mendapat larangan," kata Kwok.

KEYWORD :

Hong Kong Gading Gajah




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :