Bendera kebangsaan Korea Utara (L) dan China (Foto: Ng Han Guan)
Seoul - Pemerintah China mengirimkan laporan impor batu bara dari Korea Utara antara Agustus dan September di tengah embargo PBB terhadap produk tersebut. Demikian disampaikan seorang penyiar Amerika Serikat, pada Kamis (22/10).
Pada Rabu, komite sanksi Korut DK PBB memposting sebuah pemberitahuan di situsnya, bahwa ada satu negara anggota yang memberi tahu pengadaan batu bara dari Korea Utara pada bulan Agustus dan September, kata Radio Free Asia.
Meskipun panitia tidak menyebutkan nama negara itu, namun penyiar mengatakan, negara yang dimaksud adalah China. Ia menambahkan bahwa mereka mengkonfirmasi namanya melalui beberapa sumber PBB
Ketua MPR Bersama Wapres Maruf Amin Buka Alumni Connect Perhimpunan Pelajar Indonesia Dunia
Dalam laporannya, negara yang tidak dikenal tersebut mengatakan, mereka membeli 1,63 juta ton senilai USD 138 juta pada bulan Agustus dan 511.000 ton senilai USD 44 juta pada bulan September dari Korea Utara, kata penyiar tersebut.
Sebelumnya, kementerian perdagangan China mengumumkan larangan menyeluruh atas impor batubara Korea Utara pada akhir tahun sesuai dengan Resolusi PBB 2371, yang diberlakukan pada 5 Agustus untuk menghukum kedua ICBM di Korea Utara pada bulan Juli. Embargo China mulai berlaku 15 Agustus.
Impor batubara yang terus berlanjut dari Korea Utara bahkan setelah larangan tersebut, kementerian tersebut menjelaskan 26 Oktober bahwa langkah hukuman mulai diterapkan pada 5 September, karena resolusi PBB memiliki masa tenggang 30 hari.
China Amerika Serikat Ekonomi Korea Utara
