Ilustrasi Pilkada DKI Jakarta
Jakarta - Pasangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok-Djarot Saiful Hidayat unggul dari pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno di putaran kedua Pilkada DKI Jakarta.
Hal itu berdasarkan hasil riset yang dilakukan Institute for Transformation Studies (INTRANS) melalui sejumlah video di masing-masing 50 konten terbaik yang disebar lewat media sosial.Direktur INTRANS Andi Saiful Haq mengatakan, berdasarkan hasil riset yang dilakukan secara komparasi dengan riset kuantitatif menunjukkan bahwa pasangan Ahok-Djarot menang dari Anies-Sandi di putaran kedua nanti.Baca juga :
Amien Rais: Jakarta Selesai, Indonesia Selesai
"Pasangan No 2 Ahok-Djarot akan memenangkan Pilkada DKI Jakarta 2017 dengan angka 52,1 persen mengungguli pasangan No 3 Anies-Sandi yang meraih suara sebesar 47,99 persen," kata Andi, lewat rilisnya kepada wartawan, Jakarta, Senin (17/4).
Amien Rais: Jakarta Selesai, Indonesia Selesai
Baca juga :
Ahok Tak Dipenjara, Usik Keadilan Masyarakat
"Dalam kondisi minimal, Ahok-Djarot masih unggul sebesar 50,1 persen dibandingkan Anies-Sandi yang bisa mencapai angka tertinggi 49,9 persen," jelasnya.Meski demikian, lanjut Andi, catatan INTRANS menggarisbawahi hal penting sebagai catatatan. Dimana, kubu Ahok-Djarot masih memiliki tugas berat untuk menghilangkan tekanan psikologis yang masih menguasai pendukung calon incumbent tersebut.Ahok Tak Dipenjara, Usik Keadilan Masyarakat
Baca juga :
Ahok-Djarot Kalah, Hanura Salahkan PKB dan PPP
Ahok-Djarot Kalah, Hanura Salahkan PKB dan PPP
Pilkada DKI Jakarta Ahok Vs Anies