Jum'at, 26/04/2024 19:50 WIB

Asian Games 2018 Sudah Dekat, Menko PMK Ajak Semua Fokus Persiapan

Ada beberapa cabang olahraga uang belum ada venue.

Menko PMK Puan Maharani bersama Menpora Imam Nahrawi, Menteri Kesehatan Nila Djuwita Anfasa Moeloek, Mandagri Tjahjo Kumolo dan Wakil Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesa (KOI) saat menghadiri Rakor T

Jakarta - Penyelenggaran Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang makin dekat. Waktu yang tinggal 17 bulan lagi membutuhkan perhatian semua pihak yang terlibat untuk mengambil langkah-langkah yang efektif agar persiapan infrastruktur, persiapan atlet dan persiapan penyelenggaraan dapat berjalan dengan baik.

"Penyelenggaraan Asian Games XVIII diperlukan berbagai kesiapan agar pelaksanaan berlangsung sukses penyelenggaran, sukses prestasi dan sukses pemberdayaan ekonomi. Pada rapat ini, semua menteri/lembaga menyatakan kesiapannya dan komitmennya untuk mensukseskan Asian Games XVIII," ujar Menko PMK Puan Maharani usai Rakor Tingkat Menteri dalam rangka Persiapan Penyelenggaraan Asian Games XVIII Tahun 2018 di Ruang Rapat Utama Lt 7, Kemenko PMK, Jakarta, Senin (20/2).

"Saya berharap semua yang hadir di sini dapat mensukseskan Asian Games XVIII yang difokuskan kepada pembangunan perkembangan infrastruktur yang menjadi tanggungjawab Kempupera, perkembangan persiapan atlet yang menjadi tanggungjawab Kemenpora dan Satlak Prima serta perkembangan persiapan penyelenggaraan yang menjadi tanggungjawab KOI dan INASGOG," tambah Puan.

Hadir dalam rapat tersebut Menpora Imam Nahrawi, Menteri Kesehatan Nila Djuwita Anfasa Moeloek, Mandagri Tjahjo Kumolo, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Sumsel Alex Nurdin, Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf, Dirjen  Jenderal Imigrasi Kemenkumham Ronny Franky Sompie dan Ketua Satlak Prima Ahmad Sucipto.

Menpora menyampaikan bahwa terkait persiapan prestasi, target Indonesia adalah antara peringkat 8 atau 9. "Tentunya semuanya harus dilalui proses yang begitu ketat dan panjang serta dinamis karena bisa jadi target emas di cabang olahraga tertentu ternyata bisa saja berubah karena sesuatu hal, dan itu juga menjadi pertimbangan kita," ujar Imam.

Menpora mengakui bahwa ada beberapa hal yang masih difinalisasi. Diantaranya terkait dengan pembangunan aquatic. “Kontraktor yang ditunjuk oleh GBK ternyata belum mendapat rekomendasi dari OCA. Ini yang mungkin akan kami bicarakan dan kami negoisasi kembali dengan OCA pada Kordinasi Komite (Korkom) tanggal 5 Maret di Palembang,”lanjut Menpora.

Selain itu, ada beberapa cabang olahraga uang belum ada venue. Seperti surving, BMX, softball dan sebagainya, ini disebabkan kekurangan tempat dan dalam satu atau dua hari sebelum dilaksanakan Ada kemungkinan akan memakai fasilitas sarana yang sudah ada tanpa harus membangun, seperti venue pasca PON Jawa Barat.

KEYWORD :

Asian Games 2018 Puan Maharani Menko PMK




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :