Baik Gus Ipul, maupun Khofifah adalah petinju kelas berat. Tokoh sekelas Yenny, baru akan menjadi lawan sepadan.
Putri presiden keempat Abdurahman Wahid (Gus Dur), Yenny Wahid menolak tawaran Partai Gerindra untuk maju sebagai Cagub Jawa Timur (Jatim) pada kontestasi Pilkada 2018.
Selain Presiden Jokowi dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, publik sedang mencari calon alternatif untuk Pilpres 2019.
Selain itu Milton Crosby dan Boyman Harun yang maju dalam Pemilihan Gubernur Kalimantan Barat 2018.
Pilpres 2019 diprediksi akan ada dua pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (Capres dan Cawapres) yang akan bertarung. Pilpres 2019 merupakan pertarungan kembali antara Presiden Jokowi dan Prabowo Subianto.
Pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK), Pilpres 2019 diprediksi dua pasangan calon presiden dan wakil presiden, yakni pertarungan antara Presiden Jokowi dengan Prabowo Subianto.
Melihat peta perkubuan di pilkada serentak 2018, kemungkinan besar hanya akan ada tiga pasang capres/cawapres, atau maksimal empat pasang.
Pengakuan La Nyalla Matalitti terkait permintaan uang sejumlah Rp 40 miliar oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk maju di Pilgub Jatim, ternyata tak sebanding dengan yang disampaikan Kapolri Jenderal Tito Karnavian.
Ketua Komisi IV DPR RI, Edhy Prabowo menyebut kebijakan impor beras mengkhianati petani kita sendiri.
Jika Jokowi dipastikan maju di pilpres 2019, lalu siapa lawan tangguh Jokowi? Ada dua nama potensial yaitu Prabowo Subianto dan Anies Rasyid Baswedan.