Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto akan menemui Presiden Jokowi, di Istana Negara, Kamis (17/11).
Pertemuan Setya Novanto dengan Presiden sekitar pukul 13.00 WIB. Kemudian sejam kemudian giliran Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menunggu sinyal baik dari Presiden Jokowi untuk mengundang ke Istana Negara.
Partai Gerindra menegaskan akan tetap sebagai partai oposisi yang siap mengkritisi pemerintahan Presiden Jokowi.
Meski kedekatan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan Presiden Jokowi mendapat penilaian positif, namun Gerindra tetap konsisten di barisan oposisi.
Sekretaris Umum PB IPSI Erizal Chaniago mengatakan belum ada pengajuan calon lain ketua umum PB IPSI periode 2016-2020 dari para pemilik suara Munas PB IPSI 2016.
"Sebagai tokoh senior, pemimpin bangsa, negarawan, Pak Prabowo bisa membedakan kedekatan pribadi dengan Jokowi dengan urusan partai dan negara," ujar Sodik.
Prabowo hanya mengingatkan pihak-pihak yang biasa membodohi rakyat untuk segera berhenti. Dia menegaskan, rakyat kini tidak lagi bisa dibodohi.
Pangi memperkirakan SBY akan ikut berkampanye ketika putranya Agus Yudhoyono masuk putaran kedua.
Gerindra mengendus adanya geliat perang dingin yang melibatkan dua kekuatan politik besar.