Minggu, 28/04/2024 03:41 WIB

UNJ Matangkan Rencana Gabung Kedaireka

Universitas Negeri Jakarta (UNJ) sedang mematangkan rencana untuk bergabung dengan platform digital milik Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud).

Platform digital Kedaireka (Foto: Muti/Jurnas.com)

Jakarta, Jurnas.com - Universitas Negeri Jakarta (UNJ) sedang mematangkan rencana untuk bergabung dengan platform digital milik Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud).

"Soal Kedaireka kita kemarin sudah diskusi matang. (Tapi) kalau dari segi proposal belum," terang Rektor UNJ Komarudin di Kampus UNJ, Rawamangun, Jakarta Timur pada Jumat (5/2).

Komarudin mengatakan Kedaireka menuntut perguruan tinggi bekerja sama dengan dunia industri, dunia usaha, dan dunia kerja (Iduka). Dan UNJ sebagai lembaga pendidikan dan tenaga kependidikan (LPTK) tetap berkaitan dengan dunia kerja.

"Sehingga harus liat-liatan dulu, karena harus ada deal dengan pengusaha, pimpinan sekolah, atau dinas. Lalu kita harus mengacu pada pentahelix yang terdiri atas lima komponen," ujar Komarudin.

Pentahelix dalam ekosistem Reka Cipta yang melatarbelakangi Kedai Reka ialah kolaborasi antara pemerintah, masyarakat atau komunitas, pengusaha, akademisi, dan media.

"Media ini menjadi faktor penting. Sejak awal saja menjabat sebagai rektor, media ini adalah sahabat kami. Sebagai sahabat, harus sering diingatkan, dikuatkan," kata dia.

Sebelumnya, Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Paristiyanti Nurwardani menyebut pemerintah telah menyiapkan dana hibah untuk memfasilitasi kerja sama, antara perguruan tinggi dan industri melalui platform Kedaireka.

Paris mengibaratkan Kedaireka sebagai rumah bersama atau rumah kolaborasi yang dapat mempertemukan inventor dan investor.

"Platform Kedaireka akan terbuka selama 24 jam bagi para inventor dan investor untuk dapat berdialog, menghasilkan karya yang dapat berguna bagi kemajuan negara," ujar Paris pada Kamis (4/2) di Jakarta.

Paris juga mengajak praktisi industri untuk bergabung menjadi dosen praktisi dan dosen luar biasa di Kemdikbud, khususnya di perguruan tinggi negeri maupun swasta. Para dosen juga diajak melakukan diseminasi hasil kerja melalui Kedaireka.

"Dosen juga diharapkan ikut melakukan transformasi proses pembelajaran, mulai dari persiapan kurikulum sampai dengan menempatkan mahasiswa magang, kredit transfer baik di dalam atau pun di luar negeri," kata Paris.

KEYWORD :

Universitas Negeri Jakarta UNJ Kedaireka Komarudin




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :