Jum'at, 26/04/2024 19:32 WIB

Mata dan Tangan Menjadi Merah Setelah Tertular Covid-19 yang Memicu Penyakit Langka

Bocah Latrobte, Pennsylvania itu menderita Sindrom Peradangan Multisistem (MIS-C), suatu kondisi yang tampaknya hanya memengaruhi pasien virus korona yang lebih muda.

Foto Oliver Shultz, bocah 11 tahun terbaring di ranjang rumah sakit. (Foto: mirror.co.uk)

Jurnas.com - Tangan seorang anak laki-laki menjadi merah setelah tertular penyakit yang terkait dengan Covid-19.

Bocah Latrobte, Pennsylvania itu menderita Sindrom Peradangan Multisistem (MIS-C), suatu kondisi yang tampaknya hanya memengaruhi pasien virus korona yang lebih muda.

Ini dapat menyebabkan berbagai bagian tubuh menjadi meradang, termasuk jantung, paru-paru, ginjal, otak, kulit, mata, dan organ gastrointestinal.

Aimee Schultz, orang tua Oliver mengatakan, "Yang kami takutkan, Kami tidak tahu seperti apa efek jangka panjangnya, seperti apa masa depannya nanti." yang dilansir mirror.co.uk

Oliver menderita sakit otot yang parah, ruam dan jantung yang meradang dan membutuhkan perawatan dalam perawatan intensif.

"Tagihan medis yang menumpuk, panggilan telepon perusahaan asuransi saat masih di ICU untuk menagih pembayaran, dan proyeksi enam bulan untuk menyembuhkan jantung Oliver yang rusak parah akibat Covid-19 dan MIS-C telah membuat keluarga ini mengalami masalah kesehatan kronis, finansial. ketakutan, dan kebutuhan akan dukungan komunitas," halaman GoFundMe membaca.

Oliver telah diizinkan pulang sekarang di mana dia sedang memulihkan diri.

KEYWORD :

Sindrom Peradangan Multisistem Covid-19 Radang GoFundMe




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :