Minggu, 28/04/2024 23:06 WIB

Manchester City Permalukan MU 2-1

Kevin cetak gol perdana.( goal.com)

LManchester City mempermalukan Manchester United dengan skor 2-1 pada laga derby di pekan keempat Liga Utama Inggris di Stadion Old Trafford, Sabtu (10/9).

Pep Guardiola menunjukkan kelasnya sebagai pelatih yang berhasil menang pada derby Manchester pertamanya, mengungguli Jose Mourinho yang lebih berpengalaman di Liga Inggris.

Manchester City memenangkan seluruh empat laga awal Liga Utama Inggris dan menduduki puncak klasemen sementara. Adapun Manchetser United berada di posisi ketiga dengan perolehan 9 poin hasil tiga kemenangan dan satu kekalahan.

Pep Guardiola harus memberikan pujian pada penyerang Kevin De Bruyne dan Iheanacho yang membobol gawang MU. Selain itu, bek-bek City, terutama Nikolas Otamendi bermain sangat disiplin menjaga pergerakan Ibrahimovic.

Statistik Liga Utama Inggris mencatat pasukan Manchester Biru memiliki 60 persen penguasaan bola kendati bermain di kandang United.

David Silva dan kolega melepaskan 18 tembakan ke gawang De Gea, lebih banyak dari Manchester United yang memproduksi 14 tendangan dengan hanya tiga yang on-target.

Kemenangan City di kandang MU sekaligus membalas kekalahan 0-1 The Citizen dari MU pada pertemuan terakhir musim lalu di Etihad pada 20 Maret 2016.

Jalannya laga

Kevin De Bruyne membawa Manchester City unggul 1-0 lewat golnya dari skema serangan balik pada menit 15. Kolarov melayangkan umpan panjang dari sisi kiri yang diteruskan Iheanacho kepada De Bruyne yang menggiring bola ke gawang De Gea.

Manchester City menambah keunggulan menjadi 2-0 saat sepatan De Bruyne yang memantul di mulut gawang De Gea langsung dimaksimalkan menjadi gol berkat sepakan Iheanacho pada menit 36.

Bek Manchester United, Blind, membuat kesalahan atas terjadinya dua gol City. Pertama, tidak membaca arah bola yang ditujukan De Bruyne, dan yang kedua, salah posisi yang membuat Iheanacho on-side untuk membobol gawang De Gea.

Manchester United sempat memperkecil ketertinggalan lewat gol yang disarangkan Zlatan Ibrahimovic memanfaatkan kesalahan Claudio Bravo yang meninggalkan gawangnya pada menit 42.

Pada awal babak kedua pelatih MU, Jose Mourinho, melakukan perubahan taktik dengan memasukkan Marcus Rashford dan Herrera menggantikan Jesse Lingard dan Mkhitaryan.

City juga mengubah taktik dengan memasukan Fernando menggantikan Iheanacho. Perubahan ini mendorong De Bruyne menjadi berposisi sebagai penyerang palsu atau false nine.

Bek City, Nikolas Otamendi, bermain disiplin menjaga pergerakan Zlatan Ibrahimovic sehingga penyerang Swedia itu kesulitan membobol gawang City setelah menerima umpan Fellaini pada menit 66.

Rashford sempat mencetak gol setelah menerima bola memantul dari Ibrahimovic, namun gol itu dibatalkan wasit menyusul posisi Rashford yang sudah terjebak offside pada menit 71.

Pada menit 74, tendangan Kevin De Bruyne berbuah gol jika tidak membentur tiang gawang sebelah kanan Manchester United. Bola pun memantul di depan garis gawang kemudian keluar lapangan.

Manchester United yang tidak mau kalah di kandang memasukan satu penyerang tambahan, Anthony Martial, menggantikan bek asal Inggris Luke Shaw pada menit 81.

Sebaliknya, City menunjukkan niatnya untuk bermain bertahan setelah penyerang De Bruyne ditarik keluar dan digantikan bek asal Argentina, Pablo Zabaleta, pada menit 90.

Pada tambahan waktu, Zlatan Ibrahimovic melepaskan sepakan keras yang berbuah tendangan penjuru. Sepakan penjuru yang dilepaskan Rooney juga tidak berbuah gol. Skor 2-1 untuk kemenangan Manchester City bertahan hingga laga usai.

Susunan pemain kedua tim dilansir dari situs Liga Premier:

Man Utd (4-2-3-1): De Gea; Valencia, Bailly, Blind, Shaw (Martial) ; Pogba, Fellaini; Lingard (Herrera), Rooney, Mkhitaryan (Rashford), Ibrahimovic.

Man City (4-3-3): Bravo; Sagna, Stones, Otamendi, Kolarov; De Bruyne (Zabaleta), Fernandinho, Silva; Nolito, Iheanacho (Fernando), Sterling.

 

KEYWORD :

Mancjester city manchester united




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :