Nadal
Madrid, Jurnas.com - Petenis asal Spanyol, Rafael Nadal membantah bahwa dia ingin menjadi Presiden Real Madrid berikutnya. Hal itu disampaikan dalam sebuah wawancara bersama media lokal Spanyol.
"Saya tidak pernah mengatakan saya ingin menjadi Presiden Real Madrid. Saya hanya menjawab pertanyaan itu," sanggah Nadal dilansir dari Fox Sports Asia pada Kamis (18/7).
"Jika mereka bertanya kepada saya apakah saya ingin mendapatkan pekerjaan itu, jawaban saya pasti positif. Tapi bagaimanapun, Madrid punya presiden hebat, yang dapat menjadi masa depan yang hebat bagi penggemarnya," lanjut dia.
Benzema Pertimbangkan Tawaran dari Klub Saudi?
Dalam kesempatan itu, Nadal juga membahas kekalahannya dari Roger Federer di semifinal Wimbledon 2019. Kekalahan itu membuat petenis top dunia itu turun di peringkat kedua di bawah Novak Djokovic.
"Saya juga mengalami saat-saat menngecewakan dalam hidup saya. Tapi saya beruntung, saya memiliki karir yang lebih beruntung dari siapapun yang pernah saya impikan," kata Nadal.
"Tentu saja, saya ingin tetap kompetitif setiap minggu di lapangan tenis," imbuh dia.
"Ada banyak hal lain yang membuat saya menjadi orang yang berprestasi di rumah dan di dunia. Saya memiliki akademi dan yayasan saya," tutup Nadal.
Rafael Nadal Real Madrid
