Otoritas pemilihan Madagaskar mendeklarasikan Andry Rajoelina sebagai pemenang pada Kamis dari putaran kedua 18 Desember untuk pemilihan presiden negara itu.
Jakarta - Komisi Pemilihan Umum Madagaskar mengumumkan bahwa Andry Rajoelina, yang pernah menjadi presiden Madagaskar sebelumnya, memenangkan pemilihan presiden bulan Desember, Kamis (27/12) waktu setempat.
Rajoelina terakhir menjabat sebagai presiden dari 2009 hingga 2014 di bawah tekanan militer setelah Presiden Marc Ravolomanana mengundurkan diri.
Rajoelina menerima hampir 56 persen suara dibandingkan dengan Ravolamanana yang 44 persen dalam pemilihan presiden pekan lalu.
Sutradara Adisurya Abdi: Muhadjir Effendy Miliki Perhatian Serius Majukan Kebudayaan Indonesia
Dilansir UPI, Komisi Pemilihan Umum Independen Madagaskar mengumumkan hasilnya pada konferensi pers Kamis.
Mantan perdana menteri, seorang pendeta dan bintang rock juga mencalonkan diri sebagai presiden dalam pemilihan November, tetapi mantan presiden Ravaolmanana dan Rajoelina muncul sebagai calon terdepan, yang mengarah ke putaran kedua.
Pemerintah Percepat Impor Bawang Putih
Jumlah pemilih sekitar 48 persen pada limpasan 19 Desember. Mahkamah Konstitusi perlu mengkonfirmasi hasil dalam waktu sembilan hari.
Andry Nirina Rajoelina merupakan pemimpin perlawanan terbuka terhadap presiden terguling Madagaskar, Marc Ravalomanana, dan mantan wali kota Antananarivo, ibu kota negara itu.
Andry Rajoelina Presiden Madagaskar
