Pemimpin Tertinggi Revolusi Islam Ayatollah Sayyid Ali Khamenei (tengah)
Teheran – Pemimpin Tertinggi Republik Islam Iran Ayatullah Ali Khamenei menegaskan Amerika Serikat merupakan biang kerok perpecahan di Timur Tengah. Ayatullah Khamenei menuding tujuan AS memerangi ISIS hanya kedok untuk mengeruk keuntungan.
“Anda (Amerika) dan agen-agen Anda merupakan sumber ketidakstabilan di Timur Tengah. Siapa yang menciptakan Daesh (red, ISIS)? Amerika! Klaim kalian untuk berperang melawan ISIS adalah sebuah kebohongan yang amat besar,” kata Ali Khamenei dilansir dari MEMO, Selasa (13/6).
Baru-baru ini Ayatullah Ali Khamenei juga menuduh AS dan Arab Saudi mendanai ISIS untuk melancarkan serangan di Teheran pada Rabu (7/6) lalu. Namun, Saudi segera membantah terlibat dalam aksi teror yang menewaskan 17 orang tersebut.
Lebih lanjut, Ali Khamenei menegaskan tidak akan melakukan normalisasi hubungan seperti apapun dengan AS. Pernyataan itu semakin memperpanjang ketegangan kedua negara, sejak revolusi Islam 1979 di Iran.
“Pemerintah Amerika menentang Iran yang mandiri. Mereka punya masalah dengan keberadaan Republik Islam Iran. Sebagian besar masalah kita dengan mereka tidak dapat dipecahkan,” kutip kantor berita Fars.
“Amerika adalah negara teroris dan mendukung terorisme. karena itu, kita tidak bisa menormalisasi hubungan dengan negara tersebut,” tegasnya.
Bangladesh Terbuka untuk Impor Minyak Rusia
ISIS Iran AS Timur Tengah
