Minggu, 28/04/2024 06:54 WIB

DPR Minta Mendikbud Bijak Ambil Kebijakan

Pimpinan DPR meminta agar pemerintah secara bijaksana dalam mengeluarkan kebijakan terkait program pendidikan yang menyangkut masa depan siswa.

Wakil Ketua DPR, Taufik Kurniawan

Jakarta - Pimpinan DPR meminta agar pemerintah secara bijaksana dalam mengeluarkan kebijakan terkait program pendidikan yang menyangkut masa depan siswa.

Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan mengatakan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendi harus bijak terkait wacana penambahan waktu belajar siswa di sekolah menjadi 8 jam setiap harinya.

"Apa pun harus lebih bijak. Jangan sampai sesuatu yang berkait dengan syariah atau apa pun untuk sekolah berbasis agamis menjadi terkendala," kata Taufik, di Gedung DPR, Jakarta, Senin (12/6).

Sehingga, kata Taufik, jangan sampai kebijakan siswa belajar dari Senin sampai Jumat misalnya menjadi suatu yang bertentangan dengan pola pendidikan berbasis agama.

"Menyangkut masalah kurikulum, pendidikannya jangan sampai memberatkan siswa," tegas politikus PAN itu.

Diketahui, Mendikbud Muhadjir Effendy akan mengubah hari belajar di sekolah menjadi Senin sampai Jumat. Aturan ini berlaku pada tahun ajaran baru 2017-2018.

Muhadjir menjelaskan, setiap harinya siswa akan belajar di sekolah selama 8 jam. Bila dikalikan waktu belajar Senin sampai Jumat atau lima hari, artinya siswa belajar 40 jam.

"Itu sudah sesuai standar kerja ASN untuk guru. Itu sudah melampaui standar kerja ASN, sehingga guru mengikuti standar itu," kata Muhadjir, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (8/6).

KEYWORD :

Mendikbud Muhadjir Effendy Waktu Belajar Siswa




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :