Minggu, 05/05/2024 00:09 WIB

Pendidikan Vokasi Jadi Kunci Lakukan Lompatan Ekonomi

Pendidikan Vokasi Jadi Kunci Lakukan Lompatan Ekonomi

Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim (Foto: Ist)

Jakarta, Jurnas.com - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) menekankan pentingnya pendidikan vokasi dalam rangka melakukan lompatan ekonomi.

Hal ini disampaikan Direktur Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri Kemdikbudristek, Uuf Brajawidagda, dalam peluncuran buku `Mendobrak Mitos: 20 Kisah Inspiratif Pendidikan Vokasi` beberapa waktu lalu.

Menurut Uuf, negara dengan ekonomi yang maju pun adalah negara yang memberikan perhatian lebih pada pendidikan vokasi.

"Seperti Singapura, memang yang terkenal adalah NTU dan NUS, tetapi Singapura juga memiliki lima politeknik yang besar," kata Uuf dalam keterangan pers pada Kamis (6/7) kemarin.

"Kita sudah berada di jalan yang benar, dan jenis pendidikan yang paling singkat koneksinya dengan ekonomi adalah pendidikan vokasi. Pola-pola pembelajaran di vokasi itu selaras dengan kebutuhan industri," imbuh dia.

Pendidikan vokasi dalam beberapa tahun terakhir telah melakukan transformasi sehingga kian diminati oleh masyarakat. Dahulu, melanjutkan studi ke SMK maupun Politeknik mungkin bukan menjadi pilihan utama, namun saat ini pendidikan vokasi justru menawarkan lulusan-lulusan yang siap kerja dan relevan dengan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri (DUDI).

Peningkatan kepercayaan (trust) publik terhadap pendidikan vokasi tidak terlepas dari kemitraan yang terjalin antara satuan pendidikan vokasi dengan DUDI.

Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim yang hadir dalam peluncuran buku di Perpustakaan Nasional RI buku inspiratif ini memberikan optimisme pada masa depan kemajuan Indonesia. Pendidikan vokasi sebagai solusi menghadapi berbagai tantangan bangsa, memberikan bekal pengetahuan beserta keterampilan yang dibutuhkan oleh dunia kerja.

"Saya mengapresiasi hadirnya buku ini karena negara kita defisit inspirasi. Orang-orang yang selama ini memiliki persepsi yang negatif tentang sekolah di SMK atau Politeknik bisa mengerti bahwa perubahan masih sedang terjadi di Indonesia," tutur Nadiem.

Nadiem menegaskan, perubahan secara masif pada pendidikan vokasi adalah sebuah momentum. Pasalnya, pendidikan vokasi menjadi salah satu strategi dalam pembangunan sumber daya manusia yang unggul. Nadiem yakin, masih banyak ribuan kisah inspiratif lainnya yang tersebar di berbagai sekolah dan kampus vokasi di seluruh penjuru Tanah Air.

KEYWORD :

Vokasi Uuf Brajawidagda Kemdikbudristek Nadiem Anwar Makarim




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :