Kamis, 02/05/2024 14:38 WIB

DPR Minta Polisi Usut Tuntas Kasus Kebocoran Dokumen Dugaan Korupsi ESDM

Sebaiknya polisi jangan obral bicara dan dugaan tetapi segera bertindak secara efisien dan efektif. Tetapkan tersangka dan laksanakan penyidikan secara mendalam dan komprehensif sehingga diperoleh dasar dan bukti yang kuat untuk pengadilan nantinya.

Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto. (Foto: Azka/Man)

Jakarta, Jurnas.com - Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto, meminta pihak Kepolisian serius mengungkap kasus kebocoran dokumen rahasia Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan korupsi di Direktorat Minerba Kementerian ESDM.

Wakil Ketua Fraksi PKS ini berharap Kepolisian tidak hanya umbar janji, namun segera melakukan penyelidikan dan menetapkan tersangka dalam perkara ini bila sudah ditemukan bukti-bukti yang memadai.

"Sebaiknya polisi jangan obral bicara dan dugaan tetapi segera bertindak secara efisien dan efektif. Tetapkan tersangka dan laksanakan penyidikan secara mendalam dan komprehensif sehingga diperoleh dasar dan bukti yang kuat untuk pengadilan nantinya," kata Mulyanto kepada wartawan, Jumat (23/6).

Legislator Dapil Banten III itu menegaskan, polisi harus berani menindak siapapun pejabat yang diduga melakukan pelanggaran ini. Jangan sampai hukum ditegakan dengan tebang pilih atau hanya memproses pelaku dari kalangan biasa.

"Terkait pejabat yang terlibat dan masih diangkat dalam jabatan strategis di Kementerian ESDM, setelah ada bukti-bukti awal yang meyakinkan, saya yakin yang bersangkutan akan dicopot dari jabatannya. Tapi memang kepolisian juga harus responsif mengungkap jaringan kecurangan ini," lanjut Mulyanto.

Dia menambahkan, kasus ini penting ditegakkan agar pengelolaan ESDM benar-benar membuat  penerimaan negara optimal dan memberikan dampak sebesar-besarnya bagi kesejahteraan masyarakat.

“Presiden Joko Widodo harus menegur keras pejabat yang anak atau keluarganya ikut cawe-cawe proyek di kementerian atau lembaga yang dipimpin,” demikian Mulyanto menegaskan.

 

 

 

KEYWORD :

Warta DPR Komisi VII Mulyanto korupsi ESDM




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :