Ilustrasi tidur (Foto: Doknet)
Jakarta, Jurnas.com - Tidur nyenyak merupakan idaman bagi sebagian besar orang. Sayangnya, tidak semua orang mampu merasakan tidur nyenyak, karena sering kali tiba-tiba terjaga atau merasa gelisah.
Pakar tidur dan ahli saraf, Dr. Nerina Ramlakhan, dikutip dari Daily Star pada Jumat (16/6) menjelaskan bahwa penyebab gelisah saat tidur karena dua hal.
Pertama, melakukan aktivitas olahraga terlalu larut. Biasanya, banyak pekerja yang memilih menjalani olahraga futsal, sepak bola, basket, dan badminton setelah jam pulang kerja. Padahal, kebiasaan ini harusnya dihindari.
"Berolahraga terlalu larut merangsang sistem saraf secara berlebihan dan justru dapat menyebabkan produksi adrenalin," kata Ramlakhan.
Jika memang ingin tetap bugar ketika hari sudah terlalu sore, maka bisa dialihkan untuk melakukan yoga pada malam hari. Sejumlah pose yoga yang direkomendasikan termasuk pose anak-anak, pose mayat, dan kaki di atas dinding.
Kedua, mengonsumsi alkohol. Kebiasaan minum alkohol sebelum tidur rupanya mengganggu tidur Anda, meskipun di dalamnya terdapat relaksan yang membantu Anda tidur lebih mudah.
"Namun, alkohol juga merupakan stimulan sehingga dapat membuat Anda tetap terjaga di dini hari, karena menghentikan hati memecah hormon stres adrenalin pada malam hari. Peningkatan hormon ini menciptakan lebih banyak terjaga," ungkap dia.
Terakhir, stres yang menumpuk. Stres sebaiknya dilepaskan atau dilampiaskan dengan cara yang tepat. Pasalnya, stres yang menumpuk akan mengurangi kualitas tidur, dan membuat Anda terjaga di malam hari.
"Stres bahkan dapat menyebabkan kertakan gigi atau bruxism, mimpi buruk, dan teror malam," tutup dia.
KEYWORD :Tidur Stres Gelisah Terjaga Malam Hari Kesehatan
