Senin, 29/04/2024 06:42 WIB

FX Rudy Disanksi Teguran Keras PDIP

PDIP Klarifikasi FX Rudy untuk Pastikan Gerbong Lokomotif Tetap Berada di Rel.

FX Hadi Rudyatmo (kanan), Komaruddin Watubun (kiri) dan Hasto Kristiyanto (tengah).

Jakarta, Jurnas.com - DPP PDI Perjuangan (PDIP) menjatuhkan sanksi teguran keras kepada FX Hadi Rudyatmo usai mendengar klarifikasinya di DPP PDIP, Jakarta pada Rabu (26/10/2022).

FX Rudy dinilai melanggar aturan partai lantaran secara terbuka menyebut dukungan pada Ganjar Pranowo sebagai calon presiden 2024. Sehari sebelumnya, Ganjar juga telah diminta klarifikasi dan mendapatkan sanksi teguran.

Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan partai ibarat sebuah gerbong gerbong kereta api, dengan lokomotifnya untuk mbawa cita-cita Indonesia Raya.

“Berkaitan dengan Pilpres 2024, maka rangkaian gerbong ini dipimpin oleh sebuah lokomotif yang oleh keputusan kongres itu, berada di Ibu Megawati Soekarnoputri," kata Hasto kepada wartawan usai klarifikasi FX Rudy.

Hasto menegaska lokomotif PDIP bergerak dalam fundamen kehidupan berbangsa dan bernegara, dan peran ini akan terus bergerak bersama Presiden Jokowi dan seluruh rakyat Indonesia dalam membawa kemajuan bagi negeri.

"Karena itulah begitu pentingnya semua ini bergerak di relnya, sehingga partai terus membangun disiplin kader partai, partai membangun marwah partai, bahwa dedikasi partai sebagaimana diajarkan Bung Karno adalah kepada bangsa dan negara, rakyat Indonesia, itu marwah partai. Sehingga capres dan cawapres merupakan hal yang betul-betul dipersiapkan oleh Bu Megawati,” tegas Hasto.

Ia menuturkan bagaimana FX Rudy diperiksa selama hampir 1,5 jam. Dan dari proses ini, bisa dibaca sebagai upaya PDIP memastikan gerbong tetap berada di relnya.

“Jadi itu yang kita lakukan, lokomotif dengan gerbong PDI Perjuangan yang menyatu dengan kekuatan rakyat ini menjadi rel dari perjalanan partai untuk berdedikasi untuk bangsa dan negara,” katanya.

Coba bandingkan dengan pernyataan Hasto usai pemeriksaan Ganjar. Saat itu, Hasto berbicara soal kantor PDIP yang dipenuhi dengan banyak tanaman hijau.

“Kalau teman-teman lihat di kantor DPP PDI Perjuangan ini makin asri tanamannya, hijau royo royo karena dirawat dengan baik,” kata Hasto.

“Jadi kalau taman-taman saja dirawat, apalagi anggota dan kader PDI Perjuangan. Merawat kader dalam perspektif yang positif dengan melakukan pendidikan politik, kaderisasi dan penugasan di lapangan, digembleng di sekolah partai, ditugaskan di struktur, eksekutif, legislatif partai,” tambah Hasto.

Pendidikan kader itu juga memuat unsur penegakan disiplin partai. Mengapa penegakan disiplin penting? Menurut Hasto, karena PDIP dibangun dengan cita-cita besar bagi kejayaan bangsa dan negara.

“Sehingga mereka yang berpartai, anggota dan kader yang bergabung di PDI Perjuangan, pada prinsipnya sukarela, karena emotional bonding, menyatukan dirinya dengan cita cita yang lebih besar itu,” ujar Hasto saat itu.

FX Rudy Nyatakan Patuh ke Megawati

Pada kesempatan sama, Ketua Dewan Kehormatan DPP PDIP, Komaruddin Watubun, menjelaskan sanksi yang diberikan terhadap FX Rudy cukup keras, karena dia adalah kader senior partai, yang seharusnya sudah memahami tentang kultur kedisiplinan di partai.

“Setelah dilakukan klarifikasi tadi, saudara dinyatakan melanggar keputusan kongres yang telah diputuskan bahwa semua menyangkut calon presiden dan wakil presiden adalah kewenangan ibu Megawati Soekarnoputri, seluruh kader tertib, tanpa kecuali," ujarnya.

"Karena pak Rudy ini adalah kader senior, maka tentu sanksi juga harus lebih berat. Karena itu kita jatuhkan sanksi peringatan keras dan terakhir pada saudara FX Rudyatmo. Saya serahkan ini untuk dilaksanakan,” imbuh Komaruddin.

Lantas, apa kata FX Rudy? Ia menegaskan akan mengikuti aturan partai dan taat pada keputusan Megawati Soekarnoputri.

"Yang pertama tentunya matur nuwun, terimakasih, atas konsolidasi dan klarifikasi yang dilakukan oleh DPP Partai, pak sekjen dan dewan kehormatan partai. Pada prinsipnya saya sebagai kader senior partai mempunyai prinsip sikap dan komitmen terhadap ketum PDI Perjuangan ibu Prof. Hj.Megawati Soekarnoputri, sehingga dengan sanksi yang diberikan kepada saya, sanksi keras dan terakhir itu pun saya terima dengan penuh tanggung jawab,” kata Rudy.

Ia lantas menyebut tugas-tugas ke depan adalah untuk memenuhi momentum pemenangan pemilihan legislatif dan pemilihan presiden, seusai dengan apa yang diputuskan oleh Megawati selaku Ketum, yang diberi mandat oleh kongres partai.

KEYWORD :

FX Hadi Rudyatmo PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :