Minggu, 19/05/2024 20:22 WIB

Lalai di Final Liga Champions, Kepala Polisi Paris Mundur

Lalai di Final Liga Champions, Kepala Polisi Paris Mundur

Kericuhan jelang kick-off Liga Champions di Paris (Foto: Goal)

Paris, Jurnas.com - Kepala Kepolisian Paris, Didier Lallement mengundurkan diri buntut insiden di malam final Liga Champions pada 29 Mei 2022 lalu. Kerusuhan yang terjadi di sekitar stadion Stafe de France mengakibatkan pertandingan ditunda hingga 30 menit.

Dikutip dari Marca pada Jumat (22/7), dia mengatakan masih merasa bersalah oleh kejadian malam itu, sebagai akibat dari kesalahan yang dia dan rekan-rekannya buat di lapangan.

Saat diklaim beredar sebanyak 30.000 tiket palsu, polisi menyemprot penggemar Liverpool dengan gas air mata dan menghadang kelompok besar saat tiba di area sekitar stadion.

Menurut sebuah laporan oleh senat Prancis, penggemar Liverpool secara tidak adil disalahkan atas apa yang terjadi, yang menuai kritik terhadap Gerald Darmanin, Menteri Dalam Negeri Prancis.

"Saya masih terluka oleh kegagalan malam itu di Stade de France," kata Lallement dalam surat yang diterbitkan AFP.

"Malam itu kami menyelamatkan nyawa, tetapi reputasi negara rusak," imbuh dia.

"Bendera Prancis ternoda dan itu membuat saya sakit, itu adalah tanggung jawab yang harus saya pikul," lanjut Lallement.

"Saya sadar bahwa orang-orang, dengan itikad baik, digas, termasuk keluarga. Maaf, tapi tidak ada cara lain. Satu-satunya cara adalah dengan gas, saya minta itu digunakan," tutup Lallement terkait penggunaan gas air mata.

KEYWORD :

Didier Lallement Kepala Polisi Paris Liga Champions Kerusuhan




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :