Selasa, 30/04/2024 10:04 WIB

PM Italia Mario Draghi Resmi Mengundurkan Diri

PM Italia Mario Draghi Resmi Mengundurkan Diri

Perdana Menteri Italia Mario Draghi(Foto: Reuters/Remo Casilli)

Roma, Jurnas.com - Perdana Menteri Italia Mario Draghi menyerahkan pengunduran dirinya kepada Presiden Sergio Mattarella pada Kamis (21/7), setelah pemerintah persatuannya runtuh, dan menjerumuskan negara itu ke dalam kekacauan politik yang memukul pasar keuangan.

Menurut keterangan kantor Mattarella, dikutip dari Reuters, kepala negara telah mencatat pengunduran diri tersebut, dan meminta Draghi untuk menjabat di posisinya sementara waktu.

Pernyataan tersebut tidak mengungkapkan apa yang akan dilakukan Mattarella selanjutnya. Namun, sumber-sumber politik awal pekan ini mengatakan bahwa ia kemungkinan akan membubarkan parlemen dan mengadakan pemilihan awal pada Oktober. Mattarella berencana bertemu dengan ketua kedua majelis parlemen pada Kamis sore.

Koalisi Italia runtuh pada Rabu (20/7) kemarin, ketika tiga mitra utama Draghi menolak mosi tidak percaya yang dia serukan untuk mencoba mengakhiri perpecahan, dan memperbarui aliansi mereka yang retak.

Krisis politik mengakhiri bulan-bulan stabilitas di Italia, di mana mantan gubernur bank sentral yang disegani Draghi, membantu membentuk tanggapan keras Eropa terhadap invasi Rusia ke Ukraina, dan meningkatkan posisi negara itu di pasar keuangan.

Obligasi dan saham Italia dijual tajam pada Kamis ini, tepat saat pasar bersiap untuk kenaikan suku bunga pertama dari Bank Sentral Eropa sejak 2011.

Pada awal perdagangan, benchmark imbal hasil obligasi Italia 10-tahun melonjak lebih dari 20 basis poin ke level tertinggi dalam lebih dari tiga minggu dan saham Italia (.FTMIB) dibuka turun 1,8 persen.

"Ini merupakan pukulan besar bagi kemampuan Italia untuk memberikan kebijakan dan reformasi dalam waktu dekat," kata Lorenzo Codogno, kepala Penasihat Makro LC dan mantan pejabat senior Departemen Keuangan Italia.

"Akan ada penundaan dan gangguan dengan pemilihan awal, dan kemungkinan besar tidak ada anggaran pada akhir tahun," imbuh dia.

Draghi telah mengajukan pengunduran dirinya minggu lalu setelah salah satu mitranya, Gerakan Bintang 5 yang populis, gagal mendukungnya dalam mosi percaya tentang langkah-langkah mengatasi biaya hidup yang tinggi.

Mattarella menolak pengunduran diri Draghi dan memintanya pergi ke parlemen untuk mempertahankan koalisi yang luas sampai masa jabatan berakhir pada awal 2023.

KEYWORD :

PM Italia Mario Draghi Sergio Mattarella Pengunduran Diri




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :