Senin, 29/04/2024 09:16 WIB

Ini Peran Empat Tersangka Teroris Bom Bintara

Para pelaku, tambah Awi, termotivasi pandangan Daulah Islamiyah terkait perbuatan amaliyah (nyata). Masing-masing pelaku disebutkan memiliki peran masing-masing.

Konferensi pers Mabes Polri soal ledakan bom Bekasi.(foto:@HumasMetro)

Jakarta - Empat tersangka teroris yang telah ditangkap, MNS, AS, DNY dan S memiliki peran masing-masing dalam kaitannya dengan penemuan bom yang rencananya, salah satu bom akan meledakkan istana negara itu.

Menurut Kabag Mitra Divisi Humas Mabes Polri, Kombes Pol Awi Setiyono pada Minggu (11/12) saat konferensi pers di Mabes Polri, mengatakan bahwa para pelaku, empat tersangka tersebut, masih memiliki kaitan erat dengan Jamaah Anshorut Daulah Khulafah Nusantara (JADKN). Para pelaku, tambah Awi, termotivasi pandangan Daulah Islamiyah terkait perbuatan amaliyah (nyata). Masing-masing pelaku disebutkan memiliki peran masing-masing.

MNS (Muhammad Nur Solihin) alias Abu Huroh
MNS ini bersama dua orang yang masih buron, bertugas merakit bom. MNS menerima kiriman uang dari Bahrun Naim sebanyak dua kali. MNS mengantar bom rakitan dalam panci dari Solo ke Jakarta bersama Agus Supriyadi untu kdiserahkan kepada Dian (DNY). Selain itu, MNS juga memperkenalkan pelaku lain kepada Dian dan mencarikan kontrakan untuk Dian di kawasan Bintara Bekasi.

Agus Supriyadi (AS)
Bersama MNS, AS mengantarkan bom rakitan dalam panci ke Jakarta yang harus diserahkan kepada DNY. Dari situ kemudian AS mencari persewaan mobil untuk dibawa ke Jakarta. AS juga bertugas mengantarkan DNY, sebagai calon "pengantin", ke objek vital nasional yang rencananya akan diledakkan pada Minggu (11/12) pagi tadi.

Dian Novi Yulia (DNY)
Perempuan ini berperan sebagai "pengantin", sebutan pembawa bom bunuh diri. DNY telah mencari kontrakan bersama MNS di Bintara Bekasi seabgai tempat transit. DNY melakukan komunikasi intensif dengan Bahrun Naim dan menerima kiriman 1 juta rupiah dari Bahrun Naim untuk kebutuhan hidup seari-hari di Jakarta. DNY juga telah membuat surat wasiat berpamitan untuk melaksanakan amaliyah.

S atau Abu Izzah
Tersangka ini membantu merakit bom yang dibawa oleh MNS dan AS untu kdibawa ke Jakarta. S ini telah ditangkap oleh tim Densus 88 di rumahnya di Karanganyar, Jawa Tengah pada Sabtu petang pukul 18.30 WIB.[]

KEYWORD :

Penangkapan Teroris Mabes Polri




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :