Sabtu, 27/04/2024 18:28 WIB

Filipina Selatan Diproyeksi Jadi Pusat ISIS Asia Tenggara

Gatot menjelaskan cita-cita ISIS menjadikan Filipina sebagai pusat gerakan merupakan ancaman nyata bagi Indonesia

Panglima TNI, Agus Nurmantyo

Jakarta - Fenomena ISIS dalam geneologi politik dunia tak henti-hentinya menarik perhatian. Selain karena mengancam perdamaian dunia, organisasi teror ultra-nasional ini secara berkelanjutan mengembangkan pengaruhnya secara Internasional.

Panglima TNI Gatot Nurmantyo mengungkap adanya gejala metamorfosa pengaruh ISIS hingga ke Asia Tenggara. Bahkan, kata Gatot, ISIS telah mencanangkan pusat kekuatannya dengan proyeksi menjadikan kawasan Filipina sebagai pusat pembasisan di Asia Tenggara.  

"Tidak suatu kebetulan, Filipina Selatan dipersiapkan. Bukan Filipina, tetapi Filipina Selatan. Karena secara demografi dan ekonomi disana sangat menentukan. Senjata disana bebas. Bendera apa saja disana bebas. Dan masyarakatnya disana sudah siap. Dengan aksi pembajakan dan sandra-sandra, itu sudah biaya bagi mereka," ujar Gatot saat memberikan sambutan saat acara penandatanganan Mou Preventive Justice antara BNPT-Polri di hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (6/12/2016).  

Dalam kesempatan itu, Gatot menjelaskan cita-cita ISIS menjadikan Filipina sebagai pusat gerakan merupakan ancaman nyata bagi Indonesia. Karena itu, kata dia, dibutuhkan sistem penangkal terorisme yang bisa mencegah perkembangan ISIS merambah ke Indonesia.

Gatot mengungkapkan penanggulangan terorisme di Indonesia mebutuhkan berbagai penyempurnaan. Ia mencontohkan alasan Hak Asasi Manusia (HAM) kerap menjadi kendala bagi aparat melakukan penindakan terhadap pelaku teror di Indonesia.Penindakan negara terhadap pelaku terorisme di Indonesia berbeda dengan Filipina.

"Presiden Duterte (presiden Filipina), Duterte menyampaikan bahwa benar Filipina Selatan jadi basis terorisme di ASEAN. Ia mengabaikan HAM untuk melindungi rakyatnya. Sedangkan Indonesia membiarkan terorisme berkembang dengan indah dan amannya. Maka kita harus membentuk suatu area, area ini adalah musuh bersama," paparnya.

KEYWORD :

Panglima TNI Gatot Nurmatyo




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :