Di balik tebalnya es dan lembutnya salju di kutub selatan (Antartika, Red), ternyata menyimpan sebuah tenaga vulkanik yang besar.
Fenomena berskala besar yang mendorong kenaikan permukaan air laut akibat kompleksitas pemanasan global dan perubahan massa Antartika.
Untuk menyelesaikan tantangan tersebut, O’Brady butuh waktu 54 hari, menempuh 1.600 kilometer benua beku, dari utara ke selatan.
Spesies ini, Pygoscelis adeliae, adalah yang paling gemuk di antara semua penguin, dan hanya ditemukan di alam liar di Antartika.
Fenomena pemanasan global menjadi penyebab melelehnya lapisan es di Antartika, Kutub Utara.
Pada tanggal 1 Desember 1959, Amerika Serikat dan Uni Soviet menandatangani perjanjian yang melarang kegiatan militer di Antartika, memesan benua untuk penelitian ilmiah.
Sebuah kelompok ilmuwan akan mengerjakan proyek penelitian dengan mengebor inti es di Kutub Selatan (Antartika). Proyek `Beyond EPICA` atau Proyek Eropa untuk Coring Es di Antartika, berupaya memulihkan inti es yang berisi catatan iklim Bumi selama 1,5 juta tahun yang lalu.
Sekelompok ilmuwan memperingatkan perubahan dramatis di salah satu gletser terbesar di Antartika, Thwaites, yang berpotensi hilang dalam waktu lima hingga 10 tahun ke depan.
Sebuah stasiun penelitian ilmiah Belgia di Antartika (Kutub Selatan) sedang berjuang menangani wabah Covid-19, meskipun para pekerjanya telah divaksinasi sepenuhnya.
Penelitian yang dilakukan sekelompok ilmuwan terhadap ekosistem laut di Antartika (Kutub Selatan) menemukan, ada ancaman berbahaya yang datang dari `penumpang gelap` yang dibawa oleh kapal penangkap ikan dan parisiwata.