"Saya minta kasus ini dibuka seterang-terangnya dan semua saja yang terlibat diusut. Karena saya meyakini, wahyu tidak sendirian berlaku culas seperti ini," tegas Gus Yaqut.
Ditangkapnya Komisioner KPU, Wahyu Setiawan oleh KPK bakal berdampak pada kinerja KPU apalagi menjelang gelaran pesta demokrasi serentak di tahun 2020.
Pasca OTT komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap delapan orang.
KPK menetapkan Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait penetapan Pergantian Antarwaktu (PAW) anggota DPR.
KPK telah menetapkan Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan sebagai tersangka penerimaan suap terkait pergantian antar waktu (PAW) anggota DPR RI periode 2019-2024.
"Nanti persepsi, pandangan publik menilai bahwa KPU ini gampang dibeli," katanya.
KPK melakukan penggeledahan di sejumlah lokasi terkait kasus suap yang menjerat Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan.
Segera harus dibuat Pansus di DPR untuk mengusut tuntas kasus OTT tersebut, untuk mengawasi KPK agar jangan sampai lolos dikarenakan Komisioner KPU tersebut telah diduga kuat memenangkan (paslon 01) dengan TSMB (terstruktur, sistematis, masif dan brutal)," kata Habib Novel
Didi berharap, agar Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto tidak terlibat dalam pusaran kasus suap pergantian antar waktu (PAW) anggota DPR RI terpilih periode 2019-2024.
"Semoga yang terlibat bukan sekjend PDIP Hasto," harapnya
Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan dinilai sebagai dalang atas terjadinya suap pergantian antar waktu (PAW) Anggota DPR.