Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai calon wakil presiden (Cawapres) dari tokoh muslim moderat yang memiliki elektabilitas tertinggi.
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dinilai memiliki aset sebagai calon wakil presiden (Cawapres) di Pilpres 2019.
Pilpres 2019 diprediksi akan muncul kuda hitam sebagai kandidat calon presiden dan calon wakil presiden (Capres dan Cawapres) yang sebelumnya tidak diperhitungkan. Siapa dia?
Ketua Umum Hanura, Oesman Sapta Odang (OSO) melempar sindiran kepada Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) yang mendapat dukungan sebagai Cawapres di Pilpres 2019.
Pilpres 2019 diprediksi bakal terjadi tiga poros kekuatan. Dimana, poros pertama adalah Presiden Jokowi, poros kedua Prabowo Subianto, dan poros ketiga adalah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Meski telah mendapat lima dukungan dari Parpol sebagai Capres di Pilpres 2019, Presiden Jokowi belum menentukan kandidat calon wakil presiden (Cawapres).
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) didesak maju sebagai calon presiden (Cawapres) mendampingi Presiden Jokowi di Pilpres 2019.
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) saat ini kerap menjadi buah bibir masyarakat hingga elite politik. Hal itu ketika Cak Imin dibanjiri dukungan dari sejumlah elemen masyarakat untuk maju di Pilpres 2019.
Meningkatkan daya beli dan pendapatan masyarakat menjadi tantangan dan tugas utama pemerintah ke depan. Sebab, hal itu menjadi fondasi terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) didorong untuk maju sebagai calon wakil presiden (Cawapres) dalam kontestasi Pilpres 2019. Bagaimana visi Cak Imin?