Rabu, 15/05/2024 05:55 WIB

AS Sanksi Maduro dan Pejabatnya

Sanksi tersebut menyusul kekerasan akhir pekan yang pecah antara pasukan keamanan yang setia kepada Maduro dan upaya oposisi yang didukung AS untuk memasukkan bantuan ke Venezuela.

Wakil Presiden Amerika Serikat (AS), Mike Pence dan pemimpin oposisi Venezuela, Juan Guaido menghadiri pertemuan Kelompok Lima di Bogota (Foto: Luisa Gonzalez Reuters)

Bogota, Jurnas.com - Wakil Presiden Amerika Serikat (AS), Mike Pence mengumumkan sanksi baru terhadap Presiden Venezuela Nicolas Maduro pada Selasa (26/2.

Sanksi dimumkan setelah bertemu dengan para pemimpin Amerika Latin (Kelompok Limat) termasuk presiden sementara Venezuela, Gua Guaido di Kolombia.

Sanksi tersebut menyusul kekerasan akhir pekan yang pecah antara pasukan keamanan yang setia kepada Maduro dan upaya oposisi yang didukung AS untuk memasukkan bantuan ke Venezuela.

"Peristiwa tragis akhir pekan terakhir ini hanya memperkuat tekad Amerika Serikat untuk mendukung Anda, untuk berdiri dengan orang-orang yang mencintai kebebasan di Venezuela," kata Pence kepada Guaido pada pertemuan kelompok Lima di ibukota Kolombia, Bogota.

Pence juga mendesak negara-negara Amerika Latin lainnya untuk membekukan aset PDVSA, perusahaan minyak milik negara Venezuela, dan membatasi visa bagi pejabat yang dekat dengan Maduro.

"Efektif hari ini, AS akan menjatuhkan sanksi tambahan kepada para pejabat rezim, termasuk tiga gubernur negara perbatasan yang terlibat dalam kekerasan akhir pekan lalu dan seorang anggota lingkaran dalam Maduro," katanya, menambahkan, AS berdiri dengan Guaido 100 persen.

Pada Jumat sebelumnya, dua orang tewas dalam konfrontasi antara militer Venezuela di perbatasan Brasil dengan Venezuela ketika upaya pengiriman bantuan dilakukan dari sana.

Pasukan keamanan Venezuela menembakkan gas air mata dan peluru karet dari sisi negara mereka dari jembatan Simon Bolivar di Cucuta saat oposisi Venezuela berusaha mengirimkan truk-truk yang sarat dengan bantuan.

Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mencatat, hampir 300 orang terluka dalam insiden itu.

Tiga truk dibakar di jembatan Cucuta lain ketika mereka mencoba memasuki Venezuela, dan kendaraan yang tersisa dikirim kembali ke Cucuta untuk menjaga bantuan yang mereka bawa. (Al Jazeera)

KEYWORD :

Sanksi Amerika Serikat Juan Guaido Nicolas Maduro




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :