Bogor - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman akan mengembangkan sapi ras baru, yaitu Belgian Blue (BB). Ia menargetkan tahun 2019 akan lahir sebanyak 1.000 ekor.
Upaya ini dilakukan untuk meningkatkan produksi daging sapi di Indonesia melalui peningkatan mutu genetik ternak. Sejak 2017 program diuji coba pada 2017 dan dan akan difokuskan 2018.
Direktorat Jenderal Peternakan dan kesehatan Hewan (Dirjen PKH) di Kementerian Pertanian juga telah menyusun Road Map (pemetaan,Red) untuk pengembangannya.
"Belgian Blue merupakan "breed" baru yang masuk ke Indonesia, dan juga merupakan salah satu sapi terbaik di Eropa yang berasal dari Belgia," kata Direktur Perbibitan dan Produksi Ternak (Ditjen PKH), Sugiono saat melakukan peninjauan di Balai Embrio Ternak (BET) Cipelang, Bogor, (10/3)."Sapi keturunan Belgian Blue yang merupakan hasil persilangan dengan bangsa lain dapat lahir dengan normal tanpa kesulitan melahirkan," ujarnya.
BET Cipelang pada 2017 juga melakukan Pelatihan TE kepada petugas sebanyak 30 orang di 10 Unit Pelaksan Tekni (UPT) terkait, pengadaan embrio sapi Belgian Blue 900 dosis dan pada tahun 2018 pengadaan semen beku Belgian Blue, embrio 900 dosis dan pelatihan Caesar.
Sugiono menegaskan, BB merupakan langkah kegiatan strategis Pemerintah untuk keluar dari ketergantungan terhadap impor, sehingga dengan adanya sapi pejantan unggul, maka akan dapat memenuhi kebutuhan donor di Balai Inseminasi Buatan Nasional atau Daerah. KEYWORD :Kementan Belgian Blue Sugiono