Senin, 29/04/2024 03:42 WIB

Arkeolog Temukan Bukti Keberadaan Nabi Yesaya

Nabi Yesaya merupakan figur yang terdapat di dalam Alkitab, dan dihormati oleh penganut Yahudi, Kristen, dan Islam.

Kepingan segel tanah liat yang menjadi bukti keberadaan Nabi Yesaya (foto: Ifl Science)

London - Arkeolog akhirnya menemukan bukti fisik pertama terkait keberadaan Nabi Yesaya (Isaiah). Nabi Yesaya merupakan figur yang terdapat di dalam Alkitab, dan dihormati oleh penganut Yahudi, Kristen, dan Islam.

Di dalam Islam, Nabi Yesaya merupakan nabi yang diutus setelah Nabi Sulaiman, namun tak masuk dalam daftar 25 nabi dan rasul yang wajib diketahui. Akan tetapi, Ibnu Katsir menulis nama Yesaya dalam kitabnya yang berjudul `Qashas al-Anbiya`.

Nabi Yesaya hidup di tengah-tengah Kerajaan Yahuda, yang dipimpin oleh seorang raja yang baik hati dan saleh bernama Hizkia. Selama hidupnya, Nabi Yesaya menjadi penasihat kerajaan, dan membantu Raja Hizkia melindungi Kerajaan Yehuda dari invasi Asyur.

Dilansir dari Ifl Science, Arkeolog Israel asal Universitas Ibrani Dr Eilat Mazar mempublikasikan bukti keberadaan Nabi Yesaya lewat kepingan segel dari tanah liat bertuliskan simbol dan huruf Ibrani. Menurut penuturannya, benda purbakala berusia 2.700 tahun itu ditemukan di dekat Temple Mount, Yerussalem.

"Kami telah menemukan segel yang kemungkinan besar berasal dari Nabi Yesaya," ujar Dr Mazar.

"Benda ini dibuat pada abad ke-8 SM. Tanda segelnya kemungkinan langsung dari Nabi Yesaya, sebabnya lokasi ditemukannya hanya berjarak 10 kaki dari tempat kami menemukan sapi jantan Hizkia Yehuda yang sangat populer," imbuh Mazar.

Dari pengamatan arkeolog, segel tanah liat itu dengan jelas bertuliskan `Yesha`yahu` yaitu nama Ibrani untuk Yesaya. Kata `Yesha`yahu` juga diikuti kata Nvy. Jika kata `Nvy` merupakan huruf Ibrani aleph, maka bermakna nabi. Namun jika bukan Ibrani aleph, maka maknanya keluarga.

"Karena bulla (kepingan) sedikit rusak di ujung kata Nvy, jadi tidak diketahui apakah itu berakhiran huruf Ibrani aleph atau bukan," ujarnya.

"Tapi nama Yesaya sudah jelas," tegasnya.

Ada petunjuk lain yang menegaskan bahwa segel tanah liat itu adalah milik Nabi Yesaya. Yaitu tahun pembuatan segel diyakini pada 7-8 SM, zaman di mana Nabi Yesaya hidup, berdasarkan teks agama.

KEYWORD :

Nabi Yesaya Alkitab Islam Kristen




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :